Tiga Lansia Jadi Korban Penipuan Berkedok Bantuan Camat Palabuhanratu, Puluhan Gram Emas Amblas
Pelaku mengaku dari Kantor Kecamatan Palabuhanratu yang mendata warga untuk menerima bantuan dari camat Palabuhanratu sebesar Rp 600 ribu
Editor: Eko Sutriyanto
“Kedua orang itu jalan duluan. Saat kami ingat dengan perhiasan, mereka sudah menghilang," ucapnya.
Korban lain, Nensih (60), mengatakan perhiasan emas yang diambil kedua orang tersebut sekitar 30 gram.
"Ada tiga jenis emas yang hilang, gelang 15 gram, cincin sama kalung 15 gram. Dua orang itu kabur pakai motor dengan pelat merah," katanya.
Camat Palabuhanratu, Ahmad Syamsul Bahri, mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan warga yang tertipu dua orang oknum yang mengaku dari kecamatan.
"Sejak hari H kejadian sudah ada laporan karena kebetulan rumah korban tetanggaan dengan staf kecamatan," kata Ahmad.
Ia menegaskan, kedua oknum tersebut bukan petugas kecamatan karena pendataan penerima bantuan dari gubernur akibat virus corona itu dilakukan pihak RT dan RW.
Ia juga mengatakan, saat ini pihak kepolisian tengah menyelidik kasus tersebut.
"Mungkin itu modus pelaku untuk dipercaya warga dan itu bukan petugas kecamatan. Sudah diinformasikan juga ke para kades untuk mewaspadai hal tersebut. Saat ini sudah diselidiki oleh pihak kepolisian," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul 3 Lansia di Sukabumi Tertipu Petugas Pendata Penerima Bansos Virus Corona Palsu, Emas Raib Digondol
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.