Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jasad Mbah Parmi Ditemukan di Pasar Hewan, Petugas Mengevakuasinya Kenakan APD

Kondisi korban dalam posisi terlentang dengan kepala berada di sebelah barat memakai baju warna biru

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Jasad Mbah Parmi Ditemukan di Pasar Hewan, Petugas Mengevakuasinya Kenakan APD
Didik Mashudi/Surya
Petugas memakai pakaian hazmat mengevakuasi mayat yang ditemukan di teras Pos Pasar Hewan Rojokoyo Desa Purwokerto, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Kamis (9/4/2020). 

TRIBUNNEWSCOM, KEDIRI - Warga Desa Purwokerto, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Kamis (9/4/2020) dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat di pasar.

Mayat tersebut adalah Mbah Suparmi (75) yang ditemukan tergeletak di teras Pos Pasar Hewan Rojokoyo Desa Purwokerto, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Kamis (9/4/2020).

Berdasarkan informasi, kejadian ini pertama kali diketahui oleh saksi Dwi Wiyono dan Agus yang melihat korban dalam keadaan tergeletak di teras Pos Pasar Rojokoyo.

Kondisi korban dalam posisi terlentang dengan kepala berada di sebelah barat memakai baju warna biru, celana warna hitam.

Saat dicek ternyata korban sudah meninggal dunia.

Baca: Update Covid-19: Lebih dari 16.500 Spesimen Telah Diperiksa, 300.000 APD Siap Disalurkan

Baca: Mulai 10 April 2020, TransJakarta Berlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar

Baca: Jadwal Terbaru SBMPTN 2020: Pendaftaran Mulai 2 Juni 2020, Berikut 5 Poin Pentingnya

Baca: Winger Madura United Isi Libur Liga 1 dengan Belajar Videografi

Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Polsek Ngadiluwih.

Kapolsek Ngadiluwih AKP Muhklason saat dikonfirmasi Surya menjelaskan, untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan, korban diperiksa Tim Gugus Covid-19 Puskesmas Ngadiluwih.

Berita Rekomendasi

Hasil pemeriksaan luar oleh dokter Puskesmas Ngadiluwih menyebutkan tidak ada tanda-tanda kekerasan.

Sementara keterangan keluarga, korban sering kali tidur di dalam Pasar Hewan Rojokoyo.

"Tidak ditemukan tanda-tanda covid-19 atau tanda-tanda penganiayaan," jelasnya.

Sedangkan untuk antisipasi adanya kemungkinan yang tidak diinginkan pemakaman dilakukan sesuai Protokol Covid-19.
Petugas yang melakukan prosesi pemakaman memakai pakaian hazmat. (Didik Mashudi)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Temuan Mayat di Pasar Hewan Ngadiluwih Kabupaten Kediri, Pemakaman Sesuai Protokol Covid-19

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas