Sungai Cianjur Mendadak Meluap, Oom Tak Kuasa Terseret Arusnya dan Dtemukan Telah Meninggal
Satu orang di laporkan meninggal terseret arus air bah di Sungai Cianjur.Korban bernama Oom
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Satu orang dilaporkan meninggal terseret arus air bah di Sungai Cianjur.
Korban dikabarkan bernama Oom (60) telah ditemukan. Demikian dilaporkan petugas Siaga Bencana BPBD Kabupaten Cianjur, Deham.
"Dengan demikian, pencarian hari ini telah menemukan satu korban lagi atas nama Oom (60)," ujar Deham ditemui di kawasan lokasi pencarian di wilayah Desa Munjul, Kecamatan Cilaku, Kamis (9/4/2020) sore.
Ia mengatakan, sudah menemukan dua korban hanyut, tinggal satu orang lagi atas nama Dahlan (60).
Diberitakan segelumnya, warga kota Cianjur dikagetkan dengan tingginya debit arus Sungai Cianjur yang datang secara tiba-tiba dengan warna air yang keruh berwarna cokelat.
Tiga orang warga Cugenang atau yang berada di hulu sungai dikabarkan terseret arus.
Satu orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Ahmad Jaelani, dari Forum Pengurangan Risiko Bencana Kabupaten Cianjur, mengatajan, kejadian arus sungai yang tinggi secara tiba-tiba menimbulkan korban di Kampung Hareugeum, RT 03/02,/Desa Galudra, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.
"Nama Korban Oom (60), Dahlan (60), dan Cua (60), kabar terakhir atas nama Cua sudah ditemukan dalam keadaan meninggal, dua lagi belum," ujar Jae di lokasi pencarian di kawasan Sungai Cianjur, Kamis (9/4/2020) sore.
Ia mengatakan, sungai tiba-tiba meninggi kejadian persisnya pada pukul 12.10 WIB. (Ferri Amiril Mukminin)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul UPDATE Air Bah di Sungai Cianjur, Petugas Kembali Temukan Satu Korban yang Terseret Derasnya Air
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.