Sopir Truk Tronton Asal Surabaya Pesan Susu di Warkop Sebelum Tewas di Rumah Kontrakan
Sesuai keterangan saksi, korban mengalami riwayat sakit sesak napas dan juga ditemukan obat-obatan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Surya Malang Mochamad Sudarsono
TRIBUNNEWS.COM, TUBAN - Seorang sopir truk tronton, Agus Budi Tjahyono (55) meninggal dunia di rumah kontrakan.
Warga Pondok Benowo Indah Blok H 20, Pakal, Surabaya ini ditemukan tewas di Jalan Tuban-Semarang KM 5 Dusun Jembel, Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Tuban, Senin (20/4/2020), pagi.
Malam sebelum ditemukan jadi mayat, saat Agus datang ke warung kopi milik Naning Suryani (38) pada Minggu (19/4/2020) sekitar pukul 23.00 WIB.
Agus langsung memesan susu kepada pemilik warung.
Kapolsek Jenu, AKP Rukimin mengatakan, korban sempat mengeluh kelelahan.
Korban lantas istirahat di rumah kontrakan milik Nanik yang bersebelahan dengan warung tersebut.
Baca: Kronologis Penemuan Mayat Tiga Anggota Keluarga di Sungai Majjapu Maros Sulsel
Baca: Pertamina Semprot Ribuan Liter Disinfektan di Jalanan 17 Desa di Tuban
AKP Rukimin mengatakan mayat korban ditemukan pertama kali oleh Naning.
Saat itu Naning mencoba mencoba membangunkan Agus.
Namun, Agus tidak bergerak, dan diketahui sudah meninggal.
Setelah tahu koban meninggal, pemilik warung melaporkan kepada polisi.
"Kami langsung datang ke lokasi untuk melakukan penyelidikan," ujar Rukimin kepada SURYAMALANG.COM.
Saat mengevakuasi mayat korban, tim medis dari Puskesmas Jenu dan RSUD Tuban menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai penanganan covid-19.
"Jenazah korban dibawa ke RSUD Dr Koesma Tuban untuk diperiksa secara medis. Sesuai keterangan saksi, korban mengalami riwayat sakit sesak napas dan juga ditemukan obat-obatan," terangnya.
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Sopir Asal Surabaya Tewas di Rumah Kontrakan di Tuban, Sempat Mengeluh Kelelahan