TRIBUNNEWS.COM, SENGKANG - Seorang buruh bangunan di Kabupaten Wajo tega merudapaksa seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Pelaku Rudapaksa Sisiwi SMP di Kabupaten Wajo berhasil diringkus polisi, Jumat (1/5/2020) dini hari.

Pelaku beridentitas Suka alias Sukri (25) seorang buruh bangunan asal Kecamatan Sabbangparu, Kabupaten Wajo.

Pemuda itu dibekuk polisi atas laporan orang tua korban.

Baca: Data Kasus Corona di Indonesia 1 Mei: 102.305 Spesimen Telah Diperiksa, 89 Laboratorium Siap Bekerja

Baca: Token Listrik Gratis dan Diskon 50 Persen Mei 2020, Akses www.pln.co.id atau Via WA ke 08122-123-123

Baca: Kabar Kedatangan 500 TKA Cina di Sultra, Imigrasi: Itu Baru Rencana

Korban sendiri masih berstatus pelajar di salah satu sekolah setingkat sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Wajo.

"Kemarin korban diantar keluarga besarnya (melapor), kita tindak lanjuti dan berhasil mengamankan terduga pelaku di kediamannya," kata Kasat Reskrim Polres Wajo, AKP Bagas Sancoyoning Aji.

Saat dibekuk Tim Resmob Polres Wajo, Suka alias Sukri tak dapat mengelak atas perbuatannya.

Dirinya mengakui jika perbuatan tak senonoh itu dilakukannya dengan memaksa korban di sebuah rumah kosong di depan rumahnya.

"Saat diintrogasi, terduga pelaku mengakui jika dirinya memaksa korban melakukan hal itu, dilakukan di rumah kosong di depan rumahnya," katanya.

Saat ini, lelaki yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan itu mesti melewati Ramadan di dalam sel penjara.(Hardiansyah Abdi Gunawan)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Buruh Bangunan di Wajo Rudapaksa Siswi SMP di Rumah Kosong,