FAKTA Pernikahan Sejenis di Lombok, Pengantin Wanita yang Ternyata Pria Ngaku Dipaksa Bersetubuh
Berikut ini fakta-fakta pernikahan sejenis di Lombok. Pengantin wanita yang ternyata pria mengaku dipaksa bersetubuh oleh suaminya.
Penulis: Miftah Salis
Editor: Daryono
Pengantin pria adalah Muh (31), sementara pengantin wanita yang ternyata laki-laki adalah Mit (25).
Muh adalah pria asal Desa Gelogor, Lombok Barat.
Sementara Mit merupakan alias Sup merupakan warga Pejeruk, Ampenan, Mataram.
Kenalan di media sosial
Awalnya, Muh tak tahu jika kekasih yang dinikahinya adalah seorang pria.
Keduanya berkenalan hanya lewat media sosial.
Dari perkenalan tersebut, timbullah benih-benih cinta.
Disebutkan bahwa Mit selama ini enggan untuk melepas nikafnya dan memilih untuk menjalani ta'aruf.
Mengutip Kompas.com, Muh dan Mit melangsungkan akad pada Selasa (2/6/2002).
Pernikahan tersebut juga disaksikan oleh tokoh masyarakat.
"Muncul benih cinta, akhirnya kemudian sepakat untuk melakukan perkawinan pada hari Selasa, 2 Juni 2020 pagi, dengan disaksikan oleh tokoh masyarakat dan perkawinan tersebut sah secara agama," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Lombok Barat Iptu Ketut Sandiarsa, Minggu (7/6/2020)
Terbongkar saat malam pertama
Sandiarsa menambahkan, kebohongan Mit terungkap saat Muh mengajak Mit berhubungan seksual pada malam pertama.
Mit namun menolak ajakan Muh tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.