Perkantoran di Jakarta Beroperasi Mulai Hari Ini, Penumpang KRL Antre Sampai Parkiran Stasiun Bogor
Panjang antrean mengular hingga ke pelataran parkir kawasan stasiun. Petugas membagi dua barisan agar antarorang tidak berdesakan.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Antrean panjang penumpang terjadi di Stasiun Bogor, Senin (8/6/2020) pagi.
Jumlah penumpang membludak pada hari pertama kembalinya aktivitas perkantoran di wilayah DKI Jakarta dalam masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi ini.
Akhirnya, petugas stasiun sempat kewalahan.
Panjang antrean mengular hingga ke pelataran parkir kawasan stasiun. Petugas membagi dua barisan agar antarorang tidak berdesakan.
Dengan demikian, meminimalkan penularan Covid-19.
Satu per satu penumpang yang hendak membeli tiket diminta oleh petugas stasiun untuk mengantre ke belakang.
"Pak, ini antrenya di sebelah mana ya ujungnya?" kata salah satu penumpang kepada petugas stasiun, seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel "Perkantoran Jakarta Mulai Beroperasi, Antrean Penumpang KRL Mengular Sampai Parkiran Stasiun Bogor".
Pantauan Kompas.com, untuk bisa sampai ke pintu masuk (tap-in) elektronik, setiap penumpang butuh waktu antara 20-30 menit.
Lamanya waktu itu membuat sejumlah penumpang di Stasiun Bogor kesal.
"Aduh, bisa sampai ke kantor jam berapa kalau lama begini antrenya," ucap Ara, karyawati yang bekerja di salah satu perkantoran di wilayah Jakarta.
Salah satu petugas, Fuad mengatakan, sesuai prosedur, pihak stasiun menerapkan protokol kesehatan kepada para penumpang yang menggunakan layanan kereta.
Penerapan pembatasan jumlah kapasitas penumpang di dalam gerbong kereta rel listrik (KRL) Commuter Line membuat antrean semakin panjang.
"Ini protokol kesehatan yang harus dijalani, jadi kami mohon maaf atas kondisi (penumpukan penumpang) ini," sebutnya.
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mulai hari ini telah menambah jam operasional KRL Commuter Line dari pukul 06.00 WIB – 18.00 menjadi pukul 04.00 WIB – 21.00 WIB.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.