Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Di Surabaya 923 Pasien Covid-19 Sembuh, Risma: Jaga Kesehatan, Jangan Lalai dan Ceroboh

Kabar baik dari Surabaya, Jawa Timur. Total angka kesembuhan di Kota Pahlawan itu, mencapai 923 pasien.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Di Surabaya 923 Pasien Covid-19 Sembuh, Risma: Jaga Kesehatan, Jangan Lalai dan Ceroboh
Tribunjatim.com/Triana Kusumaningrum
Tugu Pahlawan Surabaya. TRIBUNJATIM.COM/TRIANA KUSUMA 

TRIBUNNEWS.COM - Kabar baik dari Surabaya, Jawa Timur. Total angka kesembuhan di Kota Pahlawan itu, mencapai 923 pasien.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya mengatakan, pasien positif yang sembuh dari virus corona baru sebagian besar perempuan.

"Pasien Covid-19 yang sembuh lebih banyak perempuan dibanding lak-laki dengan persentase 51 persen," kata Koordinator Bidang Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya Febria Rachmanita saat di Balai Kota Surabaya, Rabu (10/6/2020).

Baca: Wali Kota Risma Minta Masjid di Surabaya Matikan AC-nya Dulu, Ini Alasannya

Baca: PSBB Surabaya Tak Diperpanjang, Pesan Risma: Ayo Kita Jaga Kepercayaan Itu, Tidak Boleh Sembrono

Febria mengatakan, sebanyak 56 pasien dinyatakan sembuh pada Selasa (9/6/2020).

Jumlah itu terdiri dari 45 pasien yang dirawat di Hotel Asrama Haji dan 11 pasien karantina mandiri.

Maka, total angka kesembuhan di Surabaya mencapai 923 pasien atau 26,84 persen.

"Angka kesembuhan per 9 Juni 2020 sebesar 26,84 persen. Pasien yang sembuh ini pastinya sudah negatif hasil tes usapnya berturut-turut selama dua kali," katanya.

Berita Rekomendasi

Seorang warga yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 membawa spanduk bertuliskan ucapan terima kasih kepada tenaga medis saat dipulangkan dari tempat karantina di Asrama Haji Surabaya, Jumat (5/6/2020). (HUMAS PEMKOT SURABAYA)

Febria mengatakan, tren kesembuhan di Surabaya terus meningkat, khususnya bagi pasien positif yang tanpa gejala.

Hampir setiap hari ada pasien positif tanpa gejala yang sembuh di Kota Pahlawan.

Baca: Alasan Risma Ingin PSBB di Surabaya Diakhiri

"Kalau pasien yang OTG-OTG itu memang cepat sebab imunitas tubuhnya kuat dan tidak ada gejala. Meskipun dia juga terkonfirmasi positif Covid-19," ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya ini memerinci sebgian besar pasien yang sembuh berusia 45-54 tahun atau usia produktif.

Meski telah dinyatakan sembuh, pasien tersebut diminta tak mengabaikan kesehatannya.

Pasien yang telah sembuh diminta tetap disiplin dan mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona baru tau Covid-19.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas