Fakta-fakta Pernikahan Sejenis di Soppeng: Berawal saat Tamu Curiga Lihat Perawakan Mempelai Pria
Pernikahan sesama jenis menghebohkan warga Desa Baringeng, Kecamatan Liliriaja, Kabupaten Soppeng.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Tiara Shelavie
Lantaran asmara yang dijalin sudah dekat sehingga MT tidak keberatan jika MTR adalah wanita.
MT pun akhirnya merelakan dirinya dilamar oleh MTR.
Baca: Tamu Undangan Curiga Perawakan Pengantin Pria seperti Wanita, Pernikahan Sejenis Ini Terbongkar
"Dari hasil penyelidikan bahwa MT ini sejatinya mengetahui bahwa MTR ini adalah seorang wanita dan telah menjalin asmara sejak lima bulan lalu," kata Kapolres Soppeng AKBP Puji Saputro Bowo Leksono.
Puji mengatakan, ijab kabul terlaksana setelah MTR memalsukan identitasnya kepada orangtua MT bahwa dirinya adalah seorang pria.
Padahal, sejatinya MTR adalah wanita.
Pernikahan dilakukan secara siri
Mengutip dari TribunSoppeng.com, Kepala Desa Baringeng, Andi Aris mengungkapkan, pernikahan tersebut tidak tercatat di Kantor Urusan Agama (KUA) setempat.
Pihak pemerintah desa juga mengaku kecolongan atas pernikahan sesama jenis itu.
"Saya kecolongan karena pernikahannya tidak dilaporkan ke desa dan KUA, artinya dia nikah siri," terang Andi.
Baca: Kasus Pernikahan Sesama Jenis di Baringeng, Kabupaten Wajo, Sulsel Dilimpahkan ke Polres Soppeng
Dijerat kasus pemalsuan
Polsek Dondri-donri telah melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap sepasang perempuan yang menikah di Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan tersebut.
Keduanya dipolisikan lantaran melakukan pernikahan sesama jenis.
Identitas keduanya juga telah dibuktikan ketika pihak kepolisian membawa keduanya ke Puskesmas Tajuncu.
"Itu sudah dibuktikan di Puskesmas kalai si MTR adalah perempuan," ujar Kapolsek Dondri-donri, Iptu Mashudi, seperti dikutip dari TribunSoppeng.com.
Baca: Skandal Pernikahan Aneh Ini Akhirnya Terkuak, Sang Pria Tertipu Mempelai Wanita Jadi-jadian
Selain melakukan pernikahan sejenis, MT dan MTR juga memalsukan identitas.
"Ada dugaan pemalsuan identitasnya. Yang perempuan ini mengganti jenis kelaminnya menjadi laki-laki di KTP setelah mendatangi Dukcapil."
"Alasannya kalau yang tertulis perempuan di berkasnya itu salah tulis," terangnya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunSoppeng.com/Hardiansyah Abdi Gunawan, Kompas.com/Abdul Haq)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.