Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL Penampakan Babi Hutan Tak Lazim, Jari Kakinya Panjang, Hanya Mau Makan Nasi dan Minum Kopi

Warga Banyumas, Jawa Tengah digegerkan dengan penampakan babi hutan atau celeng yang tak lazim. Benarkah celeng jadi-jadian?

Editor: Sri Juliati
zoom-in VIRAL Penampakan Babi Hutan Tak Lazim, Jari Kakinya Panjang, Hanya Mau Makan Nasi dan Minum Kopi
KOMPAS.COM/FADLAN MUKHTAR ZAIN
Babi hutan berkaki aneh di Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin (15/6/2020) 

TRIBUNNEWS.COM, BANYUMAS - Keberadaan babi hutan dengan kondisi fisik yang aneh menggegerkan warga Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas.

Binatang yang kerap disebut celeng itu terlihat tidak biasa karena kaki-kakinya yang tampak mirip seperti jari-jari.

Selain secara fisik, sifat celeng itu juga aneh karena hanya mau makan makanan yang sudah matang.

Binatang itu gemar makan nasi hangat, roti, bahkan minum kopi.

Baca: Mengejutkan, Kucing Emas Langka Terjerat Perangkap Babi Milik Warga, Badannya Segede Anjing Dewasa

Baca: Geger Babi Berkaki Aneh dan Suka Minum Kopi di Banyumas, Ini Penjelasan BKSDA

Kontan, celeng yang punya ciri fisik dan perangai yang aneh itu menjadi tontonan warga dan pergunjingan warganet.

Tak sedikit warganet yang menyebut, babi hutan aneh itu merupakan celeng jadi-jadian.

Celeng tersebut adalah milik Tukiran atau Bawor (55), warga RT 8 RW 3 Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas.

Berita Rekomendasi

Bawor mendapatkan celeng tersebut sekitar tiga bulan yang lalu sewaktu berburu di daerah Karangnini, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Bukan hanya dari segi fisik yang tampak aneh, tetapi kebiasaan makannya juga dikatakannya berbeda dibanding dengan babi pada umumnya.

Babi hutan itu hanya mau makan makanan yang matang saja.


Penampakan babi hutan dengan kelainan fisik, milik Bawor, saat berada dalam kandang, Senin (15/6/2020).
Penampakan babi hutan dengan kelainan fisik, milik Bawor, saat berada dalam kandang, Senin (15/6/2020). (TribunBanyumas.com/Permata Putra Sejati)

"Saya kasih pepaya mentah dan singkong mentah tidak mau, tetapi begitu dikasih nasi hangat, roti, sampai rica-rica daging celeng, sampai minum kopi dia mau."

"Sukanya makanan dan minuman matang," ujar Bawor kepada TribunBanyumas.com, Senin (15/6/2020).

Selama berburu celeng 10 tahun, baru kali ini Bawor mendapatkan jenis babi seperti itu.

Jari atau kuku-kukunya tampak panjang-panjang masing-masing ada empat, dengan bobot sekitar 12 kilogram.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas