Warga Merangin Jadi Korban Salah Tangkap, Dituduh Curi Motor hingga Babak Belur Dipukul Petugas
Kasus salah tangkap yang dilakukan oleh oknum polisi kembali terjadi. Korban dituduh mencuri sepeda motor hingga babak belur dipukul petugas.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWS.COM - Kasus salah tangkap yang dilakukan oleh oknum polisi kembali terjadi.
Kali ini terjadi di Merangin, Jambi.
Korban bernama Badia Raja Situmorang (26), warga Perumahan Puri Kencana Sungai Ulak, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin, Jambi.
Korban bahkan sampai babak belur karena dipukuli oleh petugas.
Ia yang mengalami luka-luka pun dirawat di rumah sakit.
Korban menjalani perawatan hingga 6 hari lamanya.
• Berawal Perselingkuhan dan Dipukul Kursi, Ibu Hamil Nekat Tusuk Suaminya Hingga Meninggal Dunia
• Pria Bunuh Teman Kerja yang Selingkuhi Istrinya Kemudian Serahkan Diri ke Polisi, Akui Sakit Hati

Sebelumnya, korban dipaksa untuk mengakui sebagai pencuri sepeda motor.
Karena tidak mengaku, ia pun dianiaya oleh oknum anggota Sat Reskrim Polres Merangin.
Ketika ditangkap, polisi tidak menemukan barang bukti.
Keesokan harinya, korban akhirnya dibebaskan.