Luncurkan Program Jelita, Azizah Siap Atasi Gunung Sampah di Tangsel
Program jelita menjadi gerakan kota yang kemudian menggerakkan partisipasi masyarakat
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Eko Sutriyanto
Sebagai motor penggerak RT dan RW lokal di rumah tangga. Hal tersebut tentunya menjadi gerakan masyarakat kota Tangsel. Ini menjadi solusi sistematis, terukur, partisipasi masyarakat.
"Tak hanya menggaungkan Tangsel sebagai smart city tapi juga smart society,"ujarnya.
Baca: Masih Ada Kasus Corona di Makassar, Pantai Losari Dipastikan Belum Dibuka
Sementara itu, kordinator Sekber Jeletreng, Aquary Sandi mengkritik pola pikir pemerintah dalam melihat isu lingkungan. Yakni hanya melihat satu aspek saja, namun mengabaikan aspek lainnya.
Misal arah pembangunan tak hanya dilihat dari infrastruktur saja tetapi juga pelestarian lingkungan.
Nah, ini yang harus dilihat. Selama ini ukuran keberhasilan kota dipandang dari bagusnya jalan, banyaknya gedung bertingkat, dan sebagainya.
Pemerintah seringa abai terhadap pelestarian lingkungan, menjaga lingkungan, ataupun mengkampanyekan gerakan lingkungan.
"Kalaupun ada masalah lingkungan yang dibahas hanya seremonial saja tanpa aksi nyata. Ini yang harus diubah," katanya.
Tanpa adanya gerakan konkrit pemerintah ditambah kesadaran masyarakat, jangan harap persoalan sampah bisa selesai.
Yang ada, bencana di TPA Cipeucang bisa terulang lagi. Karenanya dia menyambut baik inisiasi program jelita tersebut oleh putri wapres tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.