Wamendes: Sudah Saatnya Desa 'Menyerbu' Kota
Budi Arie mengatakan, semua pihak harus percaya bahwa desa dan segala potensinya sanggup memproduksi kebutuhan terutama produk-produk pertani
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) Budi Arie Setiadi mengatakan pemulihan ekonomi Indonesia pasca pandemi Covid-19 harus dimaknai dengan peningkatan produksi dan inovasi di desa.
Hal iti disampaikan Budi saat berkunjung ke perkebunan Lemon di desa Cibodas , Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung, Rabu (24/6/2020).
"Saatnya Desa 'menyerbu' kota. Saatnya barang- barang produksi desa di pasarkan ke kota. Banyak produk- produk unggulan desa yang kualitasnya baik. Kita harus bangga buatan Indonesia," ujar Budi Arie Setadi.
Menurut Budi, bukan lagi masanya orang desa yang ke kota atau urbanisasi.
Baca: Syarat dan Biaya Rapid Test di Bandara Soekarno-Hatta untuk Syarat Naik Pesawat
Tetapi, barang- barang desa yang membanjiri kota. Seperti kata Presiden Jokowi, jangan sedikit- sedikit impor.
"Kita harus yakin dan percaya bahwa desa dan segala potensinya sanggup memproduksi kebutuhan terutama produk-produk pertanian termasuk tanaman pangan. Inilah intasisari makna berdikari dan kedaulatan sebuah bangsa," jelas Budi.
Selain mengunjungi perkebunan Lemon, Wamendes juga mendatangi BUMDES Jambudipa Berkah, Desa Jambudipa , Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat.
Di sana, Wamemdes PDTT memborong produk unggulan desa dari mulai Yoghurt , Susu Segar, Pizza rasa Karedok dan berbagai jenis produksi BUMDES tersebut.
Baca: Malam Ini Jalan Asia Afrika Bandung Kembali Ditutup
"Saya membeli produk- produk ini karena selain rasa nya enak, kualitas nya juga bagus. Dengan membeli barang- barang di desa berarti kita memunculkan harapan- harapan baru di desa," kata Budi Arie.
"Ayo borong dan beli barang- barang dari desa, karena itu berarti kita memberikan kontribusi bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat desa," pungkasnya.