Kakak Ipar Gelap Mata Bersama Teman Tebas Kepala Sang Adik Hingga Tewas, Ini Sebabnya
Dihadirkan juga dua terduga tersangka pengeroyokan yang menyebabkan korban meninggal dunia
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, KAYONG UTARA -- Karena tanamannya sering dirusak, S (45) gelap mata dan menghabisi adik ipar sendiri U (44).
Dibantu oleh seorang temannya, B (41), S yang sesama warga Dusun Tanjung Ru, Kecamatan Pulau Maya Karimata Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, tega menghabisi adik iparnya tersebut.
Press release digelar di halaman Mako Polres Kayong Utara, Senin (6/7/2020) pagi.
Press release dipimpin Kapolres Kayong Utara AKBP Bambang Sukmo Wibowo didampingi Wakil Bupati Kabupaten Kayong Utara Ahmad Efendi dan Kasat Reskrim Polres Kayong Utara AKP David Dino S.
Baca: Pasangan Kekasih di Bali Tewas Bunuh Diri Minum Cairan, Tetangga Singgung soal Pertengkaran
Baca: Dendam, Toro Habisi Mandornya Sabetkan Parang Hingga 8 Kali
Dihadirkan juga dua terduga tersangka pengeroyokan yang menyebabkan korban meninggal dunia, yakni S (45) dan B (41).
Sebelumnya korban U ditemukan tidak bernyawa dengan posisi tubuh terlentang di Dermaga di Dusun Tanjung Ru, Jumat (3/7/2020).
Korban meninggal dengan luka kepala pecah.
Tersangka menggunakan parang untuk melakukan aksinya.
Motif perkelahian karena S kakak ipar geram dengan korban U yang merupakan adik ipar yang sering merusak tanaman tersangka.
Selain para pelaku, diperlihatkan juga sejumlah barang bukti yang berhasil diamankan.
Yakni kayu bulat sepanjang 93 cm, parang, sandal jepit, celana dalam, celana panjang biru, serta baju. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Kronologi Pembunuhan: Gara-gara Tanaman Sering Dirusak, Kakak Ipar Keroyok Adik Ipar Hingga Tewas