Nyawa ABK Ini Tidak Terselamatkan Saat Kapalnya Terbakar, Tubuhnya Hangus
Korban ditemukan meninggal dunia setelah mengalami luka bakar hampir di seluruh tubuh dan langsung dibawa ke RSUD Raja Musa Sungai Guntung
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru Muhammad Fadhli
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Seorang Anak Buah Kapal (ABK) berinisial J (42) menjadi korban dalam peristiwa tragis kebakaran kapal layar motor atau KLM Perintis Samudra.
Kapal ini terbakar di Pelabuhan Ali Mensong Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Tagaraja, Kecamatan Kateman, Kabupaten Inhil, Riau, Rabu (15/7) sekira pukul 02.09 WIB.
Korban ditemukan meninggal dunia setelah mengalami luka bakar hampir di seluruh tubuh dan langsung dibawa ke RSUD Raja Musa Sungai Guntung.
Baca: Pria di Pekanbaru Ditangkap Polisi Karena Bayar Wanita Panggilan Pakai Uang Palsu
Kapolres Inhil AKBP Indra Duaman, S.IK melalui Kassubag Humas AKP Warno mengungkapkan, dugaan sementara berdasarkan keterangan saksi, kapal mengalami Konsleting listrik dari mesin Genset.
“Kerugian materil di perkirakan Rp. 300 juta. Beruntung 3 ABK lainnya yang juga berada didalam kapal berhasil selamat,” ungkap AKP Warno.
Sebelumnya, dikisahkan AKP Warno, Sekira pukul 01.00 wib, 3 orang ABK yang selamat, antara lain, yaitu, S (26) N (26) dan R (28) sedang tidur di ruang kapten Kapal, sedangkan ABK meninggal yaitu, J sedang tidur di kamar bagian bawah ruang Kapten kapal yang bersandar di Pelabuhan.
Baca: Kapal Perang Amerika USS Bonhomme Richard Terbakar Hebat
Karena merasakan lantai ruangan semakin panas, 3 ABK yang selamat langsung terbangun dan melihat api besar dari ruang mesin kapal dan langsung keluar dari dek kapal.
Sesampainya di luar kapal, ketiganya baru menyadari bahwa J masih berada di dalam dek kapal tepatnya di kamar tidur yang sudah terkepung api.
Ketiganya pun berteriak meminta pertolongan kepada abk kapal yang bergandengan dengan Kapal Perintis Samudera.
“Setelah datang bantuan, kemudian barulah beramai - ramai berusaha membuka papan dek bagian depan kapal tersebut untuk dapat masuk dan menyelamatkan J yang masih berada di dalam kapal. Namun J ditemukan dalam kondisi telungkup tidak bernyawa,” pungkas AKP Warno.
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Panik Kapalnya Terbakar, 3 ABK Ini Berhasil Selamatkan Diri Tapi Lupa Bangunkan 1 Rekan yang Tidur