FAKTA Pria Tewas Dikeroyok Tetangga: Akan Menikah Bulan September, Pelaku Dikenal Kerap Bikin Onar
Rio Pambudi Wicaksono (25), warga komplek Perumahan Griya Macan Lindungan, Keluarahan Bukit Baru, Palembang tewas setelah dianiaya oleh tetangganya.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: bunga pradipta p
![FAKTA Pria Tewas Dikeroyok Tetangga: Akan Menikah Bulan September, Pelaku Dikenal Kerap Bikin Onar](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-pengeroyokan_20171128_062502.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Rio Pambudi Wicaksono (25), warga komplek Perumahan Griya Macan Lindungan, Keluarahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat 1 Palembang, Sumatera Selatan, tewas setelah dianiaya oleh empat orang tetangganya sendiri.
Menurut keterangan warga, korban meninggal lantaran ditusuk oleh tetangganya sendiri.
Padahal, korban diketahui akan melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya dalam waktu dekat.
Kronologi pengeroyokan
Mengutip dari Kompas.com, Ganda (35), seorang saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (19/7/2020) sekira pukul 10.00 WIB.
Mulanya, korban bermaksud hendak menghidupkan motor di depan rumahnya.
![Ilustrasi pengeroyokan](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-pengeroyokan-dan-bully.jpg)
Namun, mendadak seorang pelaku berinisial A langsung menegur korban yang tinggal bersebelahan dengan rumah Rio.
A yang dikenal tempramental ternyata langsung mendekati korban sembari membawa senjata tajam jenis celurit.
Saat itu, Rio langsung dianiaya oleh A bersama dua anaknya yang lain.
"Pelaku ini mengeroyok korban di depan rumahnya. Pelaku juga bawa tiga anaknya, waktu dikeroyok korban semat lari," ungkap Ganda.
Setelah terkena sabetan senjata tajam, Rio sempat berlari menjauh dengan kondisi terluka parah dan berlumur darah.
Baca: Cemburu Kekasih Ditelepon Pria Lain, Laki-laki Ini Bunuh Pacar Pakai Kunci Roda, Pukul Kepala Korban
Baca: Calon Pengantin Tewas Dikeroyok Tetangga, Ditusuk saat Panasi Motor akan Urus Pernikahan
Selain itu, ibu Rio juga sempat berupaya menolong anaknya yang saat itu dikeroyok.
Namun sayang, seorang pelaku lain langsung memegangi ibu korban.
"Ibunya dipiting oleh anak pelaku waktu Rio ini dikeroyok," terang Ganda.