Satpol PP Surabaya Bubarkan Ratusan Anak Muda yang Nongkrong di Trotoar Jalan
Petugas Satpol menyuruh para anak muda yang tengah nongkron untuk bubar, lantaran terlihat tak ada yang menjaga jarak.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Ratusan anak muda yang tengah nongkrong di trotoar Jalan Ketabang Surabaya kaget saat petugas Satpol PP Surabaya datang.
Petugas Satpol itu menyuruh mereka bubar, lantaran terlihat tak ada yang menjaga jarak.
Selain itu, pihaknya juga mengingatkan kepada pemuda-pemudi itu terkait aturan jam malam yang diatur pada Perwali 33 Tahun 2020.
"Jam malam, jam malam, bubar," ucap salah satu Petugas Satpol PP melalui megaphone.
Terkait razia itu, Komandan Bataliyon Satpol PP Surabaya, Wahyu Prasetya mengatakan, pihaknya tak segan akan menutup paksa tempat hiburan malam, cafe, warkop yang kedapatan nekat beroperasi di atas pukul 22.00 WIB.
Baca: Heboh di Soppeng, Resepsi Pernikahan Bubar Karena Kedua Mempelai Ternyata Perempuan
"Jadi gak hanya tempat hiburan malam, kalau ada warung kopi, taman, atau tempat berkerumunan warga kami akan tutup," ucap Wahyu.
Tak hanya di lokasi itu, Wahyu memastikan, pihaknya juga telah membagi 3 kelompok personelnya untuk menyisir seluruh tempat yang ada di Surabaya.
"Ini kami bagi 3 kelompok jadi bergerak dengan 3 shift sampai jam 7 pagi. Kalau ada yang melanggar kami tidak segan menindak menutup tempat usaha bahkan menyita KTP," ujarnya.
Sementara dalam giat itu, Satpol PP Provinsi Jawa Timur ikut diterjunkan. Bahkan TNI, Linmas, Polisi, dan elemen masyarakat juga dilibatkan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Asyik Nongkrong di Trotoar Jalan, Ratusan Anak Muda Kaget saat Dibubarkan Satpol PP, Lihat Reaksinya