Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Setu, Maling Pakaian Wanita, Barang Buktinya Ribuan Celana Dalam, BH, Daster, Kini Buron

Bukan sekali dua kali, Setu melakukan kejahatan aneh tersebut, namun hingga berkali-kali.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Cerita Setu, Maling Pakaian Wanita, Barang Buktinya Ribuan Celana Dalam, BH, Daster, Kini Buron
istimewa
Petugas dari Polres Kobar didampingin aparatur desa memeriksa ribuan potong pakaian perempuan yang terdiri dari berbagai jenis, Rabu (22/7/2020). Ribuan potong pakaian tersebut adalah barang bukti kasus pencurian unik di Desa Natai Baru, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. (KOMPAS.com/Dok Pemdes Natai Baru) 

 TRIBUNNEWS.COM, KOTAWARINGIN BARAT -- Seorang pria di Kabupaten Kutawaringin Barat menjadi buruan polisi, gara-gara mencuri pakaian wanita.

Bukan sekali dua kali, Setu melakukan kejahatan aneh tersebut, namun hingga berkali-kali.

Bahkan barang bukti pakaian wanita berjumlah ribuan potong.

Aparat Kepolisian Resor (Polres) Kotawaringin Barat sampai saat ini masih terus mencari keberadaan Setu si pencuri itu.

Warga RT 8 Desa Natai Raya, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, ini diduga pencuri beragam jenis pakaian perempuan, mulai dari daster, jilbab, hingga BH dan celana dalam.

Baca: Sewa Mobil Mewah dan Bergaya Perlente, Komplotan Pencuri Beraksi di Markas Baru Polisi

Jumlahnya tidak tanggung-tanggung, mencapai ribuan potong.

Kepala Kepolisian Sektor Arut Selatan AKP Wilhelmus Helky menyatakan saat ini fokus pada upaya pencarian terduga pelaku.

Berita Rekomendasi

Proses penyelidikan masih berjalan. Olah tempat kejadian perkara (TKP) pun sudah dilakukan.

Baca: Karena Jasa Sang Pacar, Pencuri Motor di Jawa Timur Berhasil Dibekuk di Jawa Tengah

"Penyelidikan kami lanjut pada Sabtu (25/7/2020) kemarin. Berbekal info dari warga kami menelusuri jejak pelaku di hutan desa.

Saat itu kami menemukan karung dan bungkusan pakaian wanita di beberapa titik," ujar Hengky yang dihubungi Senin (27/7/2020).

Hengky menyebut pakaian yang ditemukan diduga bagian dari hasil curian Setu yang kini masih berstatus terduga.

Baca: Pencuri Laptop di Depok Ditangkap Polisi, Pelaku Tak Berkutik Setelah Dijebak Korbannya

Selain dari Polsek Arut Selatan, upaya pencarian terduga melibatkan personel Buser Polres Kobar serta warga Desa Natai Raya.

"Mudah-mudahan segera ada hasilnya, sebab jejak pelaku sudah kami dapati. Apalagi masyarakat juga ikut berpartisipasi membantu mencari," kata dia.

Kasus pencurian ribuan potong pakaian perempuan di Desa Natai Baru ini mencuat setelah penyelesaian secara kekeluargaan yang diupayakan aparatur desa, Rabu (22/7/2020), gagal.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas