Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Emosi Tersulut Tahu Ibunya Dianiaya dan Adiknya Diperkosa, Pemuda Ini Habisi Nyawa Ayah Tiri

Pembunuhan itu berlangsung di Desa Prabumulih II Kecamatan Muara Lakitan Kabupaten Musirawas, Kamis (30/7/2020) sekitar pukul 13.00.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Emosi Tersulut Tahu Ibunya Dianiaya dan Adiknya Diperkosa, Pemuda Ini Habisi Nyawa Ayah Tiri
Kompas.com
Ilustrasi pembunuhan 

TRIBUNNEWS.COM - Jef (18) tak lagi bisa menahan emosi melihat sang ibu jadi korban penganiayaan ayah tirinya, Johan Saputra (49).

Kebencian Jef terhadap Johan sudah di ujung kepala. Apalagi, adik kandungnya juga diduga diperkosa oleh suami ibunya tersebut.

Jef gelap mata. Ia menikam Johan Saputra hingga tewas.

Pembunuhan itu berlangsung di Desa Prabumulih II Kecamatan Muara Lakitan Kabupaten Musirawas, Kamis (30/7/2020) sekitar pukul 13.00.

Tersangka pembunuhan Jef, saat diamankan di Polsek Muara Lakitan 

Mulanya, Jef dan sang ibu, Suryani (48), serta seorang kerabatnya hendak ke Polsek Muara Lakitan.

Baca: Buronan Pembunuhan di Sumedang Tertangkap di Kepulauan Aru

Tujuannya untuk melapor, bahwa Suryani sering dianiaya oleh suaminya, yaitu Johan Saputra.

ILUSTRASI - Seorang pria di Padang membacok tetangga sendiri karena sakit hati dikentuti. Korban kini dalam kondisi kritis.
ILUSTRASI - Seorang pria di Padang membacok tetangga sendiri karena sakit hati dikentuti. Korban kini dalam kondisi kritis. (DNA India)
Berita Rekomendasi

Tak hanya itu, Suryani juga hendak melapor bahwa anak perempuannya (adik kandung tersangka Jef), diduga sudah pernah diperkosa sebanyak dua kali oleh suaminya.

Peristiwa pemerkosaan ini terjadi di rumah mereka di wilayah Sukarami Kota Palembang karena Suryani bersama anak perempuannya itu ikut suaminya diwilayah Sukarami Palembang.

Namun belum sampai di Polsek, Suryani bersama anaknya Jef dan salah seorang kerabatnya, dicegat di tengah jalan oleh Johan.

Baca: Turki Dilanda Gelombang Protes Akibat Pembunuhan Tragis Seorang Mahasiswi

Terjadilah keributan antara Johan dengan Jef, tepatnya di depan warung salah seorang warg di Desa Prabumulih II Kecamatan Muara Lakitan Kabupaten Musirawas.

Saat keributan itu, tiba-tiba Jef yang emosi dan kesal kemudian menikam dada Johan menggunakan pisau.

Dalam kondisi terluka, Johan kemudian berlari ke arah belakang rumah salah seorang warga setempat.

Melihat korban lari, Jef kemudian mengejar dan kembali menikam kaki kiri Johan sebanyak dua kali.

ilustrasi penjara
ilustrasi penjara (shutterstock)

Akibatnya, Johan tewas di lokasi kejadian dengan satu luka tusuk di bagian dada kiri dan luka tusuk dua liang dibagian kaki sebelah kiri. Adapun tersangka Jef, usai kejadian langsung melarikan diri.

Kapolres Musirawas AKBP Efrannedy melalui Kapolsek Muara Lakitan Iptu M Romi mengungkapkan, setelah menerima laporan, pihaknya langsung mengecek dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Kemudian memeriksa saksi-saksi dan membawa mayat korban ke Puskesmas setempat.

Dilanjutkan, pihaknya kemudian melakukan pengejaran dan melakukan pendekatan terhadap keluarga tersangka.

Dan pada Jumat (31/7/2020) sekitar pukul 03.30 dinihari, didapat informasi bahwa tersangka akan menyerahkan diri di Desa Air Balui.

Mendapat informasi tersebut pihaknya kemudian langsung bergerak untuk melakukan penjemputan terhadap tersangka.

"Pelaku berhasil diamankan dan saat diintrogasi mengakui perbuatannya telah membunuh korban dengan cara menusuk dada korban dengan menggunakan sebilah pisau. Selanjutnya pelaku dan barang bukti dibawa menuju Polres Musirawas untuk dilakukan proses penyidikan," kata Iptu M Romi, Jumat (31/7/2020). 

(Sripoku.com/Ahmad Farozi)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Jef Bunuh Ayah Begitu Tahu Adik Kandung Disetubuhi dan Ibu Dipukuli Berkali-kali, Kini Masuk Penjara, https://surabaya.tribunnews.com/2020/07/31/jef-bunuh-ayah-begitu-tahu-adik-kandung-disetubuhi-dan-ibu-dipukuli-berkali-kali-kini-masuk-penjara?page=all.

Editor: Adrianus Adhi

Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas