Pengakuan Korban Fetish Kain Jarik, Pelaku Paksa Bungkus Badan hingga Melakban Muka
Cerita penyimpangan seksual dari lelaki bernama 'Gilang' viral di jagat maya.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Miftah
Setelah itu, percapakan pun berlanjut di Whatsapp untuk membicarakan project tulisannya.
G mengaku, riset soal projectnya ini membahas soal bungkus membungkus.
F pun diminta untuk membungkus badannya sendiri menggunakan kain jarik, agar merasa tertekan kemudian mengeluarkan emosinya.
Sempat ragu dan menolak permintaan G
Merasa ragu dengan riset G, F sempat menolaknya.
Namun lantaran G memohon-mohon padanya, F pun berkenan untuk membantu.
F meminta bantuan temannya untuk merekam dirinya dibungkus seperti mayit.
Baca: Apakah Fetish Pria yang Doyan Curi Pakaian Dalam Wanita Bisa Sembuh? Psikolog Beri Catatan Penting
Bahkan, G sampai meminta F dan temannya untuk melakban muka agar lebih merasa terkenan.
Setelah merasa G terus menekannya, F merasa ada sesuatu yang janggal dan bercerita dengan temannya yang lain.
Spekulasi pun terjawab kala F menduga sosok G merupakan predator yang memiliki fetish kain jarik.
F pun berani menuliskan ceritanya di Twitter agar tidak ada lagi korban seperti dirinya.
Hingga Kamis (30/7/2020), cuitan akun Twitter-nya menjadi viral di jagat maya.
Bahkan nama 'G' dan 'Bungkus' menjadi trending topik di Twitter.
Sebanyak lebih dari 27 ribu orang membicarakan nama G dan lebih dari 17 ribu orang membicarakan 'Bungkus'.
Kini, cuitannya itu telah diretweet sebanyak 52 ribu kali dan disukai 79 ribu kali warganet di jagat maya.
(Tribunnews.com/Maliana)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.