Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah 9 Tahun Tersedot Pusaran Air Sungai di Sumsel, Ratusan Warga Nekat Nyebur untuk Selamatkan

Sebelum hilang dalam pusaran air sungai, korban sempat berteriak minta tolong.

Editor: Ifa Nabila
zoom-in Bocah 9 Tahun Tersedot Pusaran Air Sungai di Sumsel, Ratusan Warga Nekat Nyebur untuk Selamatkan
Grid.ID
Ilustrasi tenggelam 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang bocah bernama Nadin Kalarin Dwi Putri (9) tersedot pusaran air Sungai Tanjung Serang, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Selasa (11/8/2020) pukul 17.00 WIB.

Akibatnya, ratusan warga panik hingga di antara mereka banyak yang nekat menceburkan diri ke sungai demi menyelamatkan bocah itu.

Sebelum hilang dalam pusaran air sungai, korban sempat berteriak minta tolong.

Saksi kemudian melihat korban terseret arus lalu tenggelam.

Bocah bernama Gina pun juga hilang hingga warga melakukan pencarian hingga 15 jam.

Baca: Ngamuk karena Tak Bisa Keluarkan Mobilnya dari Parkiran, Mahasiswa Bandung Terancam Penjara

Kronologi

Nadin ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa pada Rabu (12/8/2020).

Berita Rekomendasi

Warga sekitar bernama Nazili menyebut, ketika kejadian warga langsung datang ke lokasi dan melakukan pencarian ditempat tenggelamnya Nadin.

"Kemarin sore itu awalnya ramai anak-anak berenang di sungai, setelah menjelang pukul 17.00 semuanya pulang ke rumah. Tinggal di dalam air itu ada dua orang yaitu Nadin dan Gina."

"Berselang berapa lama air naik deras, kemudian keduanya tersedot pusaran air dan tenggelam. Lalu Gina teriak meminta tolong ke warga," katanya.

Selanjutnya, warga yang mendengar kejadian itu langsung berusaha menolong keduanya.

Namun hanya Gina yang masih terlihat melambaikan tangan.

Baca: Pembantu di Padang Cabuli Bayi 8 Bulan dengan Botol Parfum, Demi Puaskan Suami via Video Call

"Waktu Gina sudah diangkat ke permukaan, ia mengatakan masih ado sikok (ada satu-red) kawan di bawah air. Saat itulah ratusan warga langsung menyeburkan diri ke sungai untuk mencari keberadaan Nadin," jelasnya.

Namun, proses pencarian yang menyebarkan warga hingga sejauh satu kilometer tersebut tidak membuahkan hasil dan harus dilanjutkan keesokan harinya.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas