Nenek Sebatang Kara Penjual Jajanan Ditipu, Diturunkan di Jalan hingga Dagangan & Uang Dibawa Kabur
Seingat Mbah Khotimah, ciri-ciri wanita itu memakai celana jeans, berjilbab, dan menggunakan sepeda motor matik warna hitam.
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Seorang nenek sebatang kara bernama Mbah Khotimah (70) menjadi korban penipuan oleh seorang wanita yang pura-pura jadi pembeli pada Selasa (11/8/2020).
Akibatnya, Mbah Khotimah kehilangan dagangannya serta dompet berisi uang.
Ia bercerita, sekitar pukul 11.00 WIB, ada seorang wanita muda yang berniat membeli dagangannya dengan menggunakan sepeda motor.
Lantas Mbah Khotimah yang tinggal di Jalan Jangli IV RT 3 RW 9 Kelurahan Jatingaleh, Kecamatan Candisari, Semarang ini berhenti di pinggir jalan untuk melayani pembeli tersebut.
"Bu, saya mau beli semua dan pesan banyak untuk besok sore karena mau ada acara," kata Mbah Khotimah seraya menirukan ucapan pembeli itu, Kamis, (13/8/2020).
Baca: Fakta Mahasiswi S2 Tewas dalam Kondisi Hamil, Dibunuh Pacar Lalu Digantung agar Dikira Bunuh Diri
Setelah membungkus semua dagangan yang dipesan, Mbah Khotimah diminta membonceng sepeda motor milik pelaku untuk menuju ke arah rumah pelaku.
Pelaku beralasan tidak membawa uang dan akan membayar saat berada di rumah.
"Setelah saya bungkus, terus dia (pembeli) bilang bayar di rumah saja ya bu, sekalian yang pesanan juga," lanjutnya.
Kemudian, Mbah Khotimah menuruti permintaan wanita tersebut membonceng dengan harapan dagangannya terbayar dan langsung pulang.
"Ya terus saya bonceng dan mbak itu bilang, bu dompetnya taruh di dashboard saja biar tidak jatuh. Lalu saya nurut saja dan menyerahkan dompet saya," ucapnya mengingat kejadian tersebut.
Baca: Ayah Menangis Gantikan Wisuda Putrinya yang Meninggal, Cum Laude dengan IPK 3,90, Sempat Ingin S2
Selang beberapa lama, Mbah Khotimah mulai merasa curiga karena perjalanan tak kunjung sampai ke rumah wanita itu.
Benar saja, pelaku menurunkan Mbah Khotimah di depan gudang pabrik pakaian dalam. Pelaku beralasan mau mengambil kunci rumah yang tertinggal di tempat ibunya.
"Bu saya turunkan sini ya, saya mau ambil kunci rumah ditempat ibu saya. Setelah turun, dia lalu pergi membawa dagangan dan uang saya," jelasnya.
Mbah Khotimah pun baru teringat kalau dompet miliknya yang berisi uang hasil jualan telah dibawa kabur oleh pelaku beserta keranjang yang berisi dagangan.