Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tepergok Oral Seks di Semak-semak, Oknum Dosen di Palembang Perdayai Anak Jalanan yang Butuh Uang

RN (45), oknum dosen di Palembang tepergok polisi saat oral seks bersama anak laki-laki berusia 14 tahun.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Tepergok Oral Seks di Semak-semak, Oknum Dosen di Palembang Perdayai Anak Jalanan yang Butuh Uang
Kompas.com/ Ericssen
Ilustrasi pencabulan 

TRIBUNNEWS.COM - RN (45), oknum dosen di Palembang tepergok polisi saat oral seks bersama anak laki-laki berusia 14 tahun.

Ia ketahuan berbuat asusila di semak-semak dekat Gedung Kejati Sumsel di Jalan Gubernur HA Bastari pada Kamis (13/8/2020) malam pukul 23.30.

RN akhirnya buka suara terkait dengan perbuatannya tersebut. Anak laki-laki berinisial NV ditemuinya di lampu merah Fly Over Simpang Jakabaring, Kamis malam.

RN mengaku, anak jalanan itu menghampirinya dan meminta uang.

Baca: Pengakuan Dosen di Palembang yang Tepergok Oral Seks, Incar Anak-anak setelah Pasangannya Meninggal

"Dia (NV) minta uang ke saya. Saya bilang kalau mau uang, ikut saya," kata RN.

Ia lalu mengajak bocah 14 tahun tersebut ke semak-semak di sebuah tempat di Jalan Gubernur H Bastari.

Di sana, ia memaksa NV melayani nafsu bejatnya dengan seks oral.

Berita Rekomendasi

"Sudah dua kali" ujar RN mengaku melakukan perbuatannya dengan orang yang sama.

Ada Rekaman di HP

Polisi sedang mendalami kasus cabul yang dilakukan RN, seorang pria 45 tahun yang kepergok diduga memaksa mencabuli seorang anak laki-laki berusia 14 tahun.

Baca: Polisi Masih Memeriksa Pelaku Pencabulan dan Pengancaman Anak Kandung di Tabanan

"Yang bersangkutan mengakui perbuatannya dan kini sudah ditetapkan tersangka," kata Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji kepada wartawan, Jumat (14/8/2020).

Seorang oknum dosen di PTS berinisial RN (43) dipergoki oral seks di semak-semak bersama seorang anak jalanan.

Menurut Anom, berdasarkan pengakuan tersangka, ia merupakan dosen di salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) di Palembang.

Sebelum melakukan aksi bejatnya, lanjut Anom, tersangka mengimingi uang kepada korbannya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas