Anggota Geng Motor Bacok Polisi Gara-gara Kesal Jalur Puncak Ditutup, Korban Alami Luka di Kepala
Seorang anggota geng motor nekat membacok petugas polisi. Pelaku kesal karena jalur menuju Puncak ditutup hingga akhirnya nekat melukai korban.
Editor: Miftah
![Anggota Geng Motor Bacok Polisi Gara-gara Kesal Jalur Puncak Ditutup, Korban Alami Luka di Kepala](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-pembunuhan-2212020.jpg)
Dari informasi yang dihimpun, sekumpulan geng motor beriringan menuju Jalan Dr Muwardi Bypass Cianjur.
Saat diberhentikan, seorang anggota geng motor mengeluarkan senjata tajam dan melakukan pembacokan.
Korban pun langsung dilarikan ke RSUD Sayang, Cianjur.
Anggota polisi yang dibacok bernama Briptu M Naufal Arief yang tengah melaksanakan tugas di sekitaran Bundaran Tugu Lampu Gentur.
Kapolres Cianjur, AKBP Mochamad Rifai sempat mendatangi RSUD Sayang, Cianjur untuk melihat kondisi anggotanya yang mendapatkan luka bacokan di bagian kepala belakang.
Kronologi awal, saat itu korban sedang bertugas melakukan pengamanan di sekitar Bundaran Tugu Lampu Gentur. Tak berselang lama, ada segerombolan motor yang akan mengarah ke puncak.
"Posisi sedang terjadi kemacetan, jalan ditutup, anggota sedangan pengamanan itu. Terus ada gerombolan motor, kemudian mengarah kendaraan tujuannya ke Puncak. Karema tutup balik kanan mereka, terus ada yang diamankan (diantara kendaraan itu) menganggu lalulintas, memukul-mukul kendaraan kemudian diamankan, tiba-tiba anggota yang mengamankan ini dibacok," ujar Kapolres.
Ia mengatakan, kondisi korban pun sudah mendapatkan penanganan dan luka dengan panjang 10 sentimeter pun sudah dijahit.
"Di bagian kepala. Kira-kira lukanya 10 centi. Kondisi korban sudah dijahit tadi. Sudah diobati masih sadar," katanya.
Para pelaku yang berhamburan pun, beberapa di antaranya sudah diamankan pihak kepolisian.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul "Geng Motor Bacok Polisi Lalu Lintas, Kesal karena Jalur Puncak Ditutup, Korban Derita Luka di Kepala"