Deretan Fakta Duda Berusia 40 Tahun di Bedagai Sumut Memiliki Ribuan Pakaian Dalam Wanita
situasi ekonomi yang semakin sulit pada masa pandemi sekarang ini membuat masyarakat semakin geram melihat SO
Editor: Eko Sutriyanto
Kini, dengan perginya SO dari desa tersebut, warga pun merasa lega karena misteri hilangnya pakaian dalam selama ini terkuak.
“Sudah setahun inilah warga kasak-kusuk kenapa pakaian dalamnya hilang. Bisa dibilang, pakaian dalam punya satu kampung inilah karena jumlahnya ribuan. Kolor ijo-lah ini,” tuturnya.
7. Hampir Diamuk Massa
Ofyar Azwar menambahkan, terkuaknya pencurian pakaian dalam wanita tersebut bermula, dari seorang warga yang mengaku kehilangan pintu besinya dan menceritakannya ke adik SO pada Rabu (12/8/2020) sore.
Saat itu, si adik meminta kepala dusun untuk bertanya kepada SO dan memeriksa kamarnya. Azwar saat itu menanyai SO di belakang rumahnya.
SO mengakui telah mencurinya. Tidak hanya pintu besi, tetapi juga tabung gas milik warga.
Namun, pencurian pintu pagar dan tabung gas tersebut sudah diselesaikan secara damai.
Sebab korban meminta agar pelaku tidak mengulanginya.
Atas perbuatannya, SO juga sempat hampir kena amukan massa.
Sempat ada polisi di lokasi untuk mengamankan SO dari amuk massa.
Menurut dia, situasi ekonomi yang semakin sulit pada masa pandemi sekarang ini membuat masyarakat semakin geram melihat SO.
“Tapi, akhirnya SO ini pergi meninggalkan kampung ini karena malu. Bukan hanya dia yang malu, tapi keluarganya juga malu."
"Kurasa dia malu bukan karena nyuri pintu besi, tapi karena ribuan pakaian dalam itu,” pungkas Ofyar. (TribunJakarta/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Terjawab Alasan Kakak Larang Siapa pun Masuk Kamarnya, Adik Syok Temukan Ribuan Pakaian Dalam Bekas
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.