Kuliah Gratis sampai S2, Anak Pedagang Cireng Ini Beri Pesan Menyentuh Bagi Siswa Tak Mampu
Viral kisah inspiratif dari anak penjual cireng di Solo yang bisa kuliah sampai S2 gratis, sosoknya beri pesan untuk siswa tak mampu.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Sosok inspiratif Hudha Abdul Rohman, seorang anak pedagang cireng yang bisa berkuliah sampai S2 secara gratis ini menuai sorotan.
Hal itu saat video TikToknya menjadi viral hingga diunggah ulang oleh akun Instagram @agendasolo pada Rabu (19/8/2020).
Sosoknya yang berprestasi pun dikagumi oleh para warganet lantaran memberikan motivasi.
Terlebih bagi anak kurang mampu yang takut mengejar mimpi bersekolah tinggi, lantaran keterbatasan biaya.
Melalui video TikToknya yang kini viral, Hudha ingin memberi pesan bagi anak-anak tersebut.
Baca: Viral Kisah Inspiratif Anak Penjual Cireng Bisa Kuliah sampai S2, Akui Sempat Dicibir Tetangga
Platform TikTok pun dipilihnya, karena ingin mengubah cara pandang masyarakat bila platform tersebut bermanfaat.
"Ingin mengubah paradigma, bahwa TikTok bisa digunakan untuk berbagi motivasi dan inspirasi juga."
"Bukan untuk yang kegiatan negatif," tutur pria berusia 28 tahun ini kepada Tribunnews, Kamis (21/8/2020).
Hudha pun mengaku mengunggah videonya disaat yang tepat, yakni setelah pengumuman SBMPTN.
Sebab dirinya ingin memotivasi siswa-siswi yang belum lolos masuk ke perguruan tinggi negeri.
"Jadi ingin berbagi semangat dan motivasi buat teman-teman yang belum mendapat rezeki lolos di Universitas impian."
Baca: VIRAL Video TikTok Kisah Cinta Guru dan Murid: Berawal Idolakan, Berakhir Bahagia di Pelaminan
"Juga memberikan semangat bahwa dari keluarga tidak mampu pun bisa berkuliah," ungkap pria yang tinggal di Kelurahan Mojo Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah.
Selain itu, Hudha pun memberi pesan kepada para siswa yang lolos dan yang tidak lolos SBMPTN.
Menurutnya, berkuliah dengan kondisi apapun, harus tetap disyukuri.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.