Tangisan Sang Istri Saat Jenazah Henry J Gunawan Dibawa ke RS Bhayangkara: 'Papa, I Love You Papa'
Sayup-sayup tangis seorang wanita memecah keheningan malam rutan tadi malam.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Syamsul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Halaman Rutan Kelas I Surabaya diselimuti suasana haru. Sejumlah orang tampak berdiri di halaman Rutan yang berlokasi di Medaeng, Sidoarjo itu, Sabtu (22/8/2020).
Tak hanya itu, sejumlah polisi juga hadir disana. Sayup-sayup tangis seorang wanita memecah keheningan malam rutan tadi malam.
Dia adalah Inneke, istri dari mendiang Henry J Gunawan. Bos Pasar Turi tersebut menghembuskan napas terakhir di Rutan Medaeng sekitar pukul 19.00 WIB.
Sekira pukul 21.00 WIB, mobil crime hunter dari Polresta Sidoarjo berisikan petugas yang mengenakan APD dan masuk di Rutan.
Tak lama kemudian, mereka kembali dari Rutan.
"Papa… i love you papa..," tangis Inneke semakin pecah saat peti dimasukkan ke mobil ambulans.
Dengan kawalan polisi, ambulance tersebut beranjak meninggalkan rutan.
Kuasa hukum mendiang Henry, Jefry Nicholaa mengatakan jenazah dibawa ke RS Bhayangkara.
"Pak Henry dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan visum atau semacamnya lah," ujarnya.
Baca: BREAKING NEWS: Bos PT Gala Bumi Perkasa, Henry J Gunawan Meninggal di Rutan Medaeng
Sebelumnya, Henry J Gunawan, Bos PT Gala Bumi Perkasa meninggal dunia. Henry menghembuskan napas terakhirnya di Rutan Klas I Surabaya di Medaeng, Sidoarjo.
Saat dikonfirmasi, Kasi Pelayanan Rutan Medaeng, Ahmad Nuri Dhuka membenarkan hal tersebut.
"Iya benar mas," ujarnya saat dikonfirmasi.
Namun Dhuka mengaku dirinya tidak bisa menjelaskan secara detail.