Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kenal Lewat Tinder hingga Motif Kuasai Harta, Ini Kronologi Pembunuhan dan Mutilasi di Kalibata City

Pembunuhan ini bermula ketika korban berkenalan dengan LAS melalui aplikasi Tinder.

Editor: Archieva Prisyta
zoom-in Kenal Lewat Tinder hingga Motif Kuasai Harta, Ini Kronologi Pembunuhan dan Mutilasi di Kalibata City
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Tersangka berinisial DAF dan LAS diperlihatkan saat konferensi pers pengungkapan mutilasi, di Mapolda Metro Jaya, Kamis (17/9/2020). Polisi menangkap dua pelaku mutilasi Rinaldi Harley Wismanu yang ditemukan di Apartemen Kalibata City, Jakarta, dengan motif ingin menguasai harta korban. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM – Penemuan jasad laki-laki yang diketahui beridentitas Rinaldi Harley Wismanu (32) di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan membuat masyarakat heboh.

Sebab jasad tersebut ditemukan tidak utuh lantaran telah dimutilasi menjadi 11 bagian.

Pelaku pembunuhan dan mutilasi tersebut ialah sepasang kekasih berinisial DAF (26) DAN las (27).

"Jenazah korban dimutilasi menjadi 11 bagian, kemudian dibungkus tas kresek dan dimasukkan ke koper dan tas ransel," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana saat merilis kasus ini, Kamis (17/9/2020).

Berdasarkan penyelidikan polisi, korban merupakan seorang manajer HRD di perusahaan kontraktor swasta.

Rinaldi Harley Wismanu, korban pembunuhan dan mutilasi yang ditemukan di Apartemen Kalibata City, Jakarta pada Rabu (16/9/2020).(Youtube)
Rinaldi Harley Wismanu, korban pembunuhan dan mutilasi yang ditemukan di Apartemen Kalibata City, Jakarta pada Rabu (16/9/2020).(Youtube)

Pembunuhan ini bermula ketika korban berkenalan dengan LAS melalui aplikasi Tinder.

Setelah intens berkomunikasi, RHW dan LAS memutuskan untuk bertemu pada Senin (7/9/2020).

Berita Rekomendasi

Pada Rabu (9/9/2020), keduanya menyewa kamar di apartemen di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat.

Baca: Korban Mutilasi di Kalibata City Ternyata Tulang Punggung Keluarga, Dua Pelaku Terancam Hukuman Mati

Kamar itu disewa selama tiga hari hingga Sabtu (12/9/2020).

"Saat masuk kamar di tanggal 9 September, ternyata DAF sudah lebih dulu masuk. Dia bersembunyi di kamar mandi," ujar Nana.

Dua tersangka pembunuhan dan mutilasi mayat pria di Apartemen Kalibata City saat dihadirkan dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Kamis (17/9/2020).
Dua tersangka pembunuhan dan mutilasi mayat pria di Apartemen Kalibata City saat dihadirkan dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Kamis (17/9/2020). (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

Halaman Selanjutnya ------------>

Sumber: TribunnewsWiki
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas