Wabup Agus Minta Warga Berau Salat Gaib Untuk Almarhum Bupati Muharram
Wakil Bupat Berau H Agus Tantomo membenarkan kalau patnernya Bupati Berau Muharram telah meninggal
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG REDEB -- Wakil Bupat Berau H Agus Tantomo membenarkan kalau patnernya Bupati Berau Muharram telah meninggal dunia karena Covid-19.
Muharram meninggal pada Selasa (22/9/2020) setelah hampir dua pekan dirawat di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan.
Didampingi Sekda Muhammad Gazali, Asisten 1 Datu Kesuma dan Dinkes Iswahyudi. Agus Tantomo mengatakan Ia mendapat informasi jika orang nomor satu di Berau itu meninggal pada pukul 16.45 Wita.
Baca: Bupati Berau Muharram Meninggal Karena Covid-19, Pimpinan DPRD Kaltim Kaget
Baca: Bupati Berau Muharram Gugur Karena Corona, 11 Hari Sebelumnya Sempat Unggah Video Kabarnya
Dengan mata berkaca-kaca, Wakil Bupati meminta masyarakat mendoakan Bupati Berau Muharram dengan menggelar salat gaib berjamaah usai salat magrib atau isya.
"Kami minta masyarakat untuk sama-sama mendoakan beliau dan seluruh masyarakat warga Berau untuk melaksanakan salat gaib berjamaah," ungkap Agus Tantomo.
Diketahui orang nomor satu di Berau itu terkonfirmasi positif setelah mengikuti rangkaian tes kesehatan sebagai persyaratan sebagai calon bupati Berau dalam Pilkada 2020 mendatang.
Ia menjalani perawatan selama 13 hari di rumah sakit Pertamina Balikpapan sebelum dinyatakan meninggal dunia.
Kabar Bupati Berau Muharram meninggal dunia sontak menjadi duka mendalam bagi keluarga dan warga Bumi Batiwakal.
Dari informasi yang didapat Tribunkaltim.co, Bupati Berau Muharram menghembuskan nafas terakhirnya di RS Pertamina Balikpapan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengatakan sebelumnya mendapat kabar Bupati Berau Muharram.
Wanita yang kerap disapa Dio ini menerima telepon terkait laporan terakhir kondisi Bupati Berau Muharram setelah waktu ashar.
"Pukul 16.08 Wita kami menerima telepon dari Direktur RSPB bahwa kondisi Bapak Bupati Berau menurun," ujarnya, Selasa (22/9/2020).
Selanjutnya pukul 17.12 Wita, wanita yang kerap disapa Dio ini kembali menerima telepon dari dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP).
Bahwasannya informasi tersebut berkaitan dengan kabar meninggalnya Bupati Berau Muharram meninggal dunia di ICU RS Pertamina Balikpapan.
"Saat ini kami masih berkoordinasi dengan Kadinkes Berau dan keluarga melalui dokter yang mendampingi almarhum dari IDI Berau," imbuhnya.
(TribunKaltim.co/ Miftah Aulia//Ikbal Nurkarim))
Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Bupati Berau Muharram Meninggal Dunia di ICU RSPB, Kondisi Menurun pada Selasa Sore