Selama Pandemi Marak Pencurian Tanaman Hias di Prabumulih, Bonsai dan Lidah Mertua Banyak Diincar
Hilangnya tanaman hias dan bahan bonsai di median jalan Kota Prabumulih Sumsel terjadi sejak beberapa bulan terakhir bahkan makin marak selama pandemi
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, PRABUMULIH - Pencurian tanaman hias marak terjadi di Kota Prabumulih, Sumsel.
Hal ini seiring dengan musim tanaman hias yang turut dirasakan warga Kota Prabumulih.
Bukannya beli di tempat penjualan, ternyata ada oknum tak bertanggung jawab mencuri tanaman hias di median jalan.
Hilangnya tanaman hias dan bahan bonsai di median jalan ini terjadi sejak beberapa bulan terakhir.
Kondisi tersebut dikeluhkan jajaran UPTD Pengelolaan Pertamanan dari Dinas Lingkungan Hidup Pemerintah kota Prabumulih.
"Sejak musim kembang beberapa bulan terakhir banyak bunga sering dicuri," ungkap Kasubag TU UPTD Pengelolaan Pertamanan, Afri ketika diwawancarai wartawan, pada Rabu (30/09/2020).
Baca: Harga Tanaman Hias Monstera Alias Janda Bolong Tembus Ratusan Juta, Penjual Beberkan Alasannya
Baca: Dulu 4 Tanaman Hias Ini Harganya Meroket Sekarang Kembali Murah Meriah, Gimana Nasib Janda Bolong?
Afri mengatakan pencurian kembang memang sering terjadi.
Jumlah kehilangan makin meningkat sejak musim kembang selama pandemi virus corona.
"Dari dulu memang ada kehilangan kembang namun sejak pabdemi makin banyak tanaman hias di median jalan yang hilang. Padahal itu untuk mempercantik dan memperindah jalan," katanya.
Arif mengungkapkan beberapa titik lokasi tanaman hias yang dicuri.
Pertama di depan Dinas Tenaga Kerja, kedua tanaman di media jalan Patih Galung.
Ketiga bonsai beringin di median jalan depan RSUD juga banyak dicuri.
"Bonsai beringin dolar, Bougenvil hingga tanaman lidah mertua banyak dicuri, " jelasnya.
"Tanaman lidah mertua 50 batang baru kami tanam dan sekarang dicek sisa 7 batang lagi, kami tahu setelah memeriksa pada pagi hari dan kendala kami tidak ada CCTV sehingga pencuri belum ada yang tertangkap," sambungnya.
Afri menghimbau dan berharap kepada masyarakat kota Prabumulih sama-sama menjaga kota nanas dan jangan mencuri maupun merusak yang telah ditata dengan baik.
"Kita minta kalau tidak bisa merawat, minimal jangan merusak dan jangan mencuri tanaman saja sudah kita syukuri," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Marak Pencurian Tanaman Hias di Median Jalan Prabumulih, Bonsai Beringin Hingga Lidah Mertua,