Kabur dari Sel Tahanan Usai Cabuli Anak Tirinya, Mad Carut Meringis Kesakitan Ditembak Polisi
Ibu korban sempat memergoki suaminya Mad Carut sedang melakukan aksi bejatnya. Ibu korban sontak teriak histeris hingga pingsan.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MURATARA - MR (40) atau biasa dipanggil Mad Carut meringis kesakitan usai betis kiri dan kanannya ditembak polisi karena kabur dari sel tahanan Polsek Karang Jaya, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).
Mad Carut berhasil ditangkap kembali kurang dari 1x24 jam pada Minggu (4/10/2020) sore sekitar pukul 16.00 WIB.
Kabur dari Polsek Karang Jaya, ternyata ia kembali ke kampung asalnya di Kelurahan Pasar Bhayangkara, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).
Penangkapan Mad Carut dipimpin Kasat Reskrim Polres Muratara AKP Dedi Rahmad bersama Kanit Reskrim Polsek Karang Jaya beserta anggota.
Penangkapan itu juga dibantu anggota Reskrim Polsek Talang Ubi Polres PALI.
Baca: Kasus Pencabulan Siswi SMA oleh Ayah Tiri Terungkap Setelah Aksinya Dipergoki Tetangga
"Saat ditangkap dia berusaha kabur, kami beri tindakan tegas terukur ke arah kaki, mengenai betis kiri dan kanan," kata AKP Dedi Rahmad.
Dedi tidak bersedia menyebutkan kronologi kaburnya Mad Carut dari sel tahanan Polsek Karang Jaya.
Namun informasi yang diperoleh, Mad Carut diduga kabur dengan cara menjebol dinding beton sel tahanan yang tembus ke toilet.
Dedi menerangkan Mad Carut adalah tahanan kasus persetubuhan anak di bawah umur secara paksa.
Korbannya adalah anak tirinya sendiri atau anak kandung istrinya.
Mad Carut merudapaksa korban di rumahnya sendiri di Desa Embacang Baru, Kecamatan Karang Jaya, tanggal 20 Agustus 2020 lalu.
Saat kejadian, ibu korban sempat memergoki suaminya Mad Carut sedang melakukan aksi bejatnya.
Ibu korban sontak teriak histeris hingga pingsan, sedangkan Mad Carut kabur dari rumah.
Kasus tersebut baru dilaporkan ke polisi empat hari kemudian pada tanggal 24 Agustus 2020.
Baca: Kronologi Tersangka Pencabulan Anak Kandung Tewas, Babak Belur Dihajar Tahanan Lain di Penjara
Polisi langsung menindaklanjuti laporan itu dan mendapat informasi bahwa Mad Carut bersembunyi di wilayah Kabupaten Sarolangun Jambi.
Polisi melakukan penangkapan dibantu kelurga korban tanggal 26 Agustus 2020.
Mad Carut berhasil ditangkap dan langsung dibawah ke Polsek Karang Jaya guna pemeriksaan lebih lanjut.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Mad Carut Rudapaksa Anak Tirinya, Sang Istri Pergoki Aksi Bejatnya, Teriak Histeris hingga Pingsan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.