Kebakaran Kandang Sapi dan Bebek hingga Ratusan Ekor Terpanggang, Ini Penyebabnya
Kandang bebek milik Nuril Huda (51) di Desa Kauman, Kecamatan Baureno. Serta kandang sapi milik Hariyanto (31) di Desa Sraturejo.
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Terjadi kebakaran kandang bebek dan kandang sapi di lokasi berbeda di Kabupaten Bojonegoro, Minggu (4/10/2020).
Di antaranya kandang bebek milik Nuril Huda (51) di Desa Kauman, Kecamatan Baureno.
Serta kandang sapi milik Hariyanto (31) di Desa Sraturejo dengan kecamatan sama.
Kabid Pengendalian Kebakaran Dinas Damkar Bojonegoro, Sukirno mengatakan, untuk kebakaran kandang bebek terjadi karena korsleting listrik.
Baca: Nenek 77 Tahun Pilih Peluk Tiang Rumahnya yang Kebakaran, Menolak Diselamatkan hingga Tewas
Luas kandang ternak ukuran 12 x 20 m² yang terbakar 60 persen, lalu pakan ternak 3,5 ton dan 400 ekor bebek umur 20 hari mati. Sedangkan 300 ekor umur 20 hari masih terselamatkan, sehingga total kerugian Rp 60 juta.
Untuk kandang sapi luasnya 7x10 m² yang terbakar 40 persen, kerugian ditaksir Rp 3 juta.
Ada Tiga ekor sapi masih selamat, adapun penyebab kebakaran karena pembakaran tumpukan jerami.
"Untuk yang kandang Bebek terbakar Sabtu dinihari, sedangkan kandang sapi sabtu malam," ujarnya dikonfirmasi, Minggu (4/10/2020).
Baca: Polisi Apes, Bela Wanita yang Digoda, Bripka AF Menang Gulat Lawan Sopir hingga Dilaporkan ke Polisi
Dia menjelaskan, meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kebakaran sempat membuat cemas warga sekitar.
Pasalnya, lokasi kebakaran berada dekat dengan pemukiman warga.
Kirno mengimbau, agar masyarakat selalu berhati-hati saat melakukan aktivitas yang berkaitan dengan api.
Hal itu untuk mencegah terjadinya kebakaran.
"Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materi total mencapai Rp 63 juta," pungkasnya. (SURYA.co.id/M. Sudarsono)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Kandang Bebek dan Sapi di Bojonegoro Terbakar Dilalap Api, Ratusan Ekor Terpanggang