Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penggembala Kerbau Sempat Hilang di Hutan, Istri dan Anak Menangis saat Menyambutnya Pulang Selamat

Kisah penggembala kerbau asal Aceh Timur yang sempat dilaporkan hilang di hutan sejak Jumat (2/10/2020).

Editor: Widyadewi Metta Adya Irani
zoom-in Penggembala Kerbau Sempat Hilang di Hutan, Istri dan Anak Menangis saat Menyambutnya Pulang Selamat
ist
Ilustrasi hutan hujan dunia 

TRIBUNNEWS.COM - Kabar hilangnya seorang penggembala kerbau di hutan sempat menggemparkan masyarakat.

Penggembala kerbau bernama Abubakar (40) itu sebelumnya menghilang secara tiba-tiba setelah berpamitan ke hutan.

Warga pun beramai-ramai mencarinya sejak Jumat (2/10/2020).

Kini, Abubakar telah kembali ke rumah dengan kondisi selamat dan sehat.

“Alhamdulillah dia (Abubakar) pulang dengan selamat, setelah sempat tersesat di hutan."

"Kini, dia sudah berkumpul dengan keluarganya di Desa Batu Sumbang,” ungkap Rahmadsyah, Camat Simpang Jernih, Aceh Timur, kepada Serambinews.com, Minggu (4/10/2020) malam.

Baca: Pamit Menggembala Kerbau di Hutan, Seorang Pria Tiba-Tiba Hilang, Ratusan Warga Terjun Mencari

Baca: Sempat Dinyatakan Hilang di Hutan Sumatera Barat, 86 Warga Ditemukan Selamat

Kepulangan Abubakar pun disambut histeris dan isak tangis istri, anak, dan keluarganya.

BERITA REKOMENDASI

Camat Simpang Jernih mengaku sudah menjenguk Abubakar di rumahnya.

Abubakar Pulang
Keluarga dan warga berkumpul menyambut kepulangan Abubakar (baju biru), warga Desa Batu Sumbang, Kecamatan Simpang Jernih, Aceh Timur, yang sebelumnya hilang di hutan.

Begitu juga warga yang mencari secara berangsur, kini sudah kembali ke kampung.

Berdasarkan pengakuan Abubakar, pada Jumat pagi setelah ia sarapan, dirinya meminta izin kepada abang iparnya untuk pergi kerja sambil mencari bunga janda bolong di hutan.

Baca: Pamit Hendak Mengembala Kerbau dan Cari Janda Bolong, Seorang Pria 40 Tahun Hilang di Hutan

Pagi itu, Abubakar pergi ke hutan, sambil membawa satu bungkus Indomie untuk bekal di perjalanan.

Setelah naik ke atas gunung, di dalam hutan Abubakar tidak tahu arah pulang.


Dia terus berusaha menemukan jalan pulang, tapi justru ia masuk lebih jauh ke dalam hutan.

Sampai akhirnya, dia menemukan alur air.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas