Pria di Palopo Cabuli Dua Anak Gadisnya Belasan Kali, Korban Diancam Dibunuh Jika Melapor
AN dan AL menjadi korban pelampiasan nafsu bejat ayahnya, KSJ lantaran kurang mendapatkan 'jatah' dari sang istri
Editor: Eko Sutriyanto
Pengakuan AN
Setelah didesak oleh tantenya dan juga ibunya yang pada saat itu kebetulan baru pulang bekerja, korban AN akhirnya mengakui apa yang selama ini dialami.
Ia mengakui sudah beberapa kali menjadi pemuas nafsu ayah kandungnya sendiri, termasuk juga dialami oleh adiknya.
Lantaran merasa ketakutan dengan ancaman sang ayah, AN bersama adiknya tak bisa berbuat banyak, apalagi sampai diancam akan dibunuh jika buka suara.
"Kami diancam akan dibunuh kalau berani bicara ke orang lain, ia juga kerap memukul, menginjak dan mengancam jika keluar rumah,” ucap AN.
Dilakukan Belasan Kali
Berdasarkan pengakuan dari pelaku, KSJ telah melakukan aksinya bukan untuk yang pertama kali, melainkan sudah dilakukan sejak September 2018 silam.
Dijelaskan bahwa secara keseluruhan, pelaku telah menyebuhi anaknya sebanyak 16 kali masing-masing 10 kali bersama korban AN, sedangkan 6 kali terhadap korban AL.
Motif Tak Dijatah Istri
Sedangkan untuk motifnya, pelaku mengakui bahwa ada faktor hubungannya dengan sang istri.
Dikatakannya bahwa hubungannya dengan istri tidak begitu harmonis, sehingga ia pun juga mengaku jarang 'dijatah' oleh istrinya atau tidak dipenuhi saat mengajak berhubungan intim.
Oleh karenanya, lantaran hasratnya tak dipenuhi, KSJ tega melampiaskannya kepada dua buah hatinya.
“Alasan pelaku melakukan aksi bejatnya karena khilaf. Sering meminta ke istrinya, namun tidak dilayani sehingga melampiaskan ke anaknya,” jelas Alfian.
Alfian menambahkan pelaku melancarkan aksinya ketika rumahnya dalam keadaan sepi setelah istrinya atau ibu korban pergi bekerja.