HP Disentuh sang Istri, Kades Ini Marah hingga Memukul dan Menjambak Istrinya, Kini Dilaporkan
Berawal dari HP yang disentuh sang istri, oknum kades ini murka dan aniaya istrinya. Kini, oknum kades tersebut dilaporkan atas dugaan kasus KDRT.
Editor: Widyadewi Metta Adya Irani
TRIBUNNEWS.COM - Seorang oknum kepala desa (kades) di Tuban, S (41), dilaporkan atas dugaan kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Oknum kades tersebut diduga telah menganiaya istrinya pada 28 Agustus 2020 lalu.
Penganiayaan bermula ketika sang istri memegang ponsel milik S.
Saat mengetahui hal itu, S langsung membentak dan memarahi istrinya.
Baca juga: Baru Diangkat Jadi Kapolres, Polisi Ini Langsung Dimutasi gara-gara Dilaporkan Istri soal KDRT
Baca juga: Sang Istri Hamil, Pria Ini Nekat Curi Motor, Mengaku untuk Siapkan Biaya Persalinan
Baca juga: PNS Ini Digosipkan Punya Kemaluan Kecil, Akhirnya Laporkan Istri ke Polisi: Saya Malu
Bahkan S memukul mulut korban sampai keluar darah.
S juga menjambak rambut korban tiga kali, dan menarik lengan korban sampai lebam.
Kasatreskrim Polres Tuban, AKP Yoan Septi Hendri, mengatakan pihaknya masih mendalami laporan terkait KDRT yang dilakukan oknum kades tersebut.
"Kami masih dalami laporan itu," ujar Yoan kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (15/10/2020).
Baca juga: Kakak Iparnya Dirayu dan Diminta Mijit, Pemuda Ini Aniaya Pria 58 Tahun Hingga Tak Sadarkan Diri
Baca juga: Kesal Ponsel Rusak, Seorang Pria Aniaya Istri dan Gantung Anak Balitanya
Baca juga: Merasa Tak Dihargai, Pria Ini Aniaya Istri sementara Tetangga Tidak Berani Menolong
Pihaknya sudah memeriksa korban dan pamannya.
Sementara itu, oknum kades tersebut juga sudah dipanggil.
Namun, S tidak hadir tanpa ada keterangan.
"Kami akan panggil lagi karena dia tidak datang saat pemeriksaan pertama," terangnya.
Sementara itu, S mengaku belum menerima panggilan pertama dari polisi.
"Saya akan ikuti proses hukum," ujarnya.
(Suryamalang.com/Mochamad Sudarsono)
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Gara-gara HP, Kades Banyuurip Hajar Sang Istri, Polres Tuban Masih Dalami Laporan Korban