Gara-gara Salah Paham, 2 Remaja yang Sedang Mabuk Nekat Tusuk Seorang Nelayan hingga Tewas
Dua remaja berinisial BCK (16) dan RST (17) nekat menusuk seorang nelayan bernama Sofian Daliaha (20).
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Dua remaja berinisial BCK (16) dan RST (17) nekat menusuk seorang nelayan bernama Sofian Daliaha (20).
Akibat kejadian tersebut, korban meninggal di lokasi kejadian karena kehabisan darah.
Kedua pelaku nekat menusuk korban hanya karena salah paham.
Diketahui, saat melakukan aksinya, kedua pelaku dalam kondisi terpengaruh minuman keras.
Peristiwa itu terjadi di pusat Kota Manado, Selasa (20/10/2020) pagi.
Saat itu, korban sedang berjalan menuju ke arah Shopping Center dari Zero Point bersama temannya, Fransisco Taliwang (22).
Kedua korban tiba-tiba dihadang oleh kedua terduga pelaku yang kemudian mengeluarkan sebilah pisau dan mengejar kedua korban.
Baca juga: Khawatir Tak Bisa Bertemu Anaknya Lagi, Seorang Ibu Malah Tega Cekik Ketiga Putrinya hingga Tewas
Baca juga: 5 Penambang Tewas Terjebak di Lubang 25 Meter, Sempat Diperingatkan, Baru Diketahui Keesokan Harinya
Nahas, Sofian yang berprofesi sebagai nelayan tersebut ditangkap lalu ditusuk oleh pelaku BCK di bagian ketiak kiri yang menyebabkan dirinya meninggal dunia di tempat karena kehabisan darah.
Sementara itu, teman korban, Fransisco berhasil melarikan diri.
"Saat ini kedua pelaku sudah diserahkan ke Penyidik Sat Reskrim Polresta Manado untuk proses hukum lebih lanjut," ujar Yusak.
Di tempat terpisah, Kasat Reskrim AKP Thommy Aruan mengatakan tak ada penyebab khusus dalam kasus pembunuhan tersebut.
"Lagi-lagi hanya karena kesalahpahaman dan para pelaku sudah di bawah pengaruh alkohol," jelas Thommy.
(TribunManado.com, Isvara Savitri)
Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Dua Remaja di Manado, Habisi Seorang Nelayan, Korban Meninggal di Lokasi, Karena Kehabisan darah