Ini Program Ben-Ujang yang Dinilai Tepat untuk Perjuangkan Kepentingan Masyarakat
Marwan mengatakan BLT nantinya bisa digunakan oleh masyarakat untuk mencukupi kebutuhan sehari-harinya.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, PALANGKARAYA - Program yang ditawarkan Ben Brahim S Bahat dan Ujang Iskandar (Ben-Ujang) untuk Pilkada Kalimantan Tengah (Kalteng) dinilai tepat untuk kesejahteraan masyarakat.
Tokoh Desa Pematang Panjang, Kabupaten Seruyan, H Marwan menilai Ben-Ujang memiliki program-program yang memperjuangkan kepentingan masyarakat.
Salah satunya rencana pemberian BLT kepada masyarakat kurang mampu.
"Pemberian BLT Rp 2 juta per kepala keluarga adalah salah satu bukti Ben-Ujang selalu memperjuangkan kepentingan masyarakat," ujar H Marwan, Rabu (21/10/2020).
Marwan mengatakan BLT yang dibagikan oleh Ben-Ujang nantinya bisa digunakan oleh masyarakat untuk mencukupi kebutuhan sehari-harinya.
"Bisa juga digunakan sebagai modal usaha atau memenuhi kebutuhan keluarga," kata Marwan.
Selain BLT, Marwan juga menyebutkan program-program Ben-Ujang lainnya yang dirasa sangat pro masyarakat.
Baca juga: KPU: 6.375 Akun Media Sosial Didaftarkan Pasangan Calon Pilkada, Mulai Facebook Sampai Tiktok
Diantaranya adalah penyediaan sembako murah secara berkala.
Dengan sembako murah yang digagas oleh Ben-Ujang. Marwan yakin masyarakat akan sangat terbantu kebutuhan hidupnya.
"Siapa yang tidak mau sembako murah. Tentu semuanya sangat mengharapkan program-program dari Ben-Ujang bisa terealisasikan. Maka dari itu mati kita dukung sama-sama demi kesejahteraan masyarakat," ucap Marwan.
Hal senada dikemukakan tokoh masyarakat Parenggean, Kabupaten Kotawaringin Timur, Hengki Yuniar.
Dia optimis ketika Ben-Ujang memimpin maka Kalteng akan semakin maju dan masyarakatnya sejahtera. Hengki beralasan keduanya punya program-program yang merambah ke semua lini.
"Dari pendidikan, kesehatan, kesejahteraan hingga ke perlindungan tanah adat tertuang pada program-program Ben-Ujang. Semuanya sudah sangat matang tinggal dieksekusi saja," ujar Hengki dikutip dari Tribun Kalteng.
Hengki juga melihat, baik Ben maupun Ujang punya pengalaman yang apik di bidang birokrat.
Maka dari itu, ia berpendapat keduanya tidak sulit untuk mengeksekusi program-program kerjanya itu.
"Masing-masing pernah menjabat sebagai bupati selama dua periode. Pak Ben dan Pak Ujang sudah sangat matang untuk memimpin Kalteng. Berbagai programnya itu tentu akan mudah dilaksanakan ketika beliau berdua diberi amanah sebagai pemimpin," ucap Hengki.
Sumber: Tribunnews.com/Tribun Kalteng
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.