Petugas ATC yang Sering Selipkan Pantun di Akhir Pelayanannya Pensiun, Banjir Hormat dari Penerbang
Seorang petugas pemandu lalu lintas udara atau Air Traffic Controller (ATC) yang kerap selipkan pantun di akhir pelayanannya pensiun.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Seorang petugas ATC (Air Traffic Controller) atau pemandu lalu lintas udara AirNav Indonesia cabang Pekanbaru, Hadi Slamet resmi pensiun dari jabatannya.
Sosok Hadi Slamet menjadi legendaris di kalangan ATC lantaran aksinya yang kocak.
Dalam sapaan diawal dan diakhir pelayanannya, sosok yang akrab disapa Slamet ini sering memberikan pantun.
Sapaan pantun yang kocak dan memberi semangat ini pun menjadi ciri khas Slamet.
Tak jarang, penerbang pun ikut membalas pantunnya secara spontan.
Namun, bila tidak memiliki bahan untuk membalas, ucapan terimakasih pun sudah membuatnya senang.
Baca juga: Penumpang Berkelahi di Kabin, Pesawat Terpaksa Lakukan Pendaratan Darurat
Baca juga: Mengenal P-8 Poseidon, Pesawat Mata-mata AS yang Ditolak Jokowi, Ditakuti China dan Rusia
Diketahui, Slamet memulai tugasnya sebagai ATC di Pekanbaru, Riau sejak 1 Maret 1986.
Setelah 34 tahun bertugas, dirinya resmi pensiun pada 1 Oktober 2020.
Slamet menduduki posisi sebagai Supervisor APP/TMA (Terminal Area) Pekanbaru dalam jabatan terakhirnya.
Selama 34 tahun lamanya, Slamet juga sempat menduduki beberapa posisi.
Diantaranya sebagai Ketua DPC IATCA Pekanbaru pada tahun 2005 hingga 2011.
Ketua DPC SkyNav Pekanbaru dari 2013 hingga 2016.
Serta Ketua Koperasi Sekarpura AP2 Bandara SSK II dari 2005 hingga 2012.
Baca juga: Rasio Kecukupan Dana Pensiun BUMN di Bawah 100 Persen, Ini Tantangannya
Baca juga: Ajukan Pensiun Dini, Kasat Sabhara Polres Blitar Tak Kuat Atasan Memaki dengan Sebutan Binatang
Satu di antara rekannya, pemilik akun Instagram @pkuaviation mengunggah video aksi Slamet menyelipkan pantun.
Beberapa momen saat ia memulai dan mengakhiri pelayanannya dengan pantun pun terekam.
'Ada baling-baling nempel di dinding, untuk Citilink happy landing," katanya, dalam video yang terekam.
Akun @pkuaviation menyebut, Slamet memiliki sapaan khusus kepada para penerbang, yakni 'Kapiten'.
"Happy landing kapiten, see you departure, Happy landing kapiten and see you return", Beberapa sapaan disetiap akhir pemberian pelayanan beliau kepada pilot, menjadi khas dari beliau."
"Dan terkadang dengan selipan pantun, penerbang pun kadang membalas pantunnya secara spontan," kata akun @pkuaviation dalam keterangannya.
Baca juga: Bandara Soetta Siapkan Alur Khusus Keberangkatan dan Kedatangan Penumpang Pesawat
Baca juga: Pramugari Ungkap 6 Hal yang Sebaiknya Dilakukan Penumpang saat Naik Pesawat Terbang
Kenangan aksi kocak menyelipkan pantun dari sang ATC periang ini selalu diingat oleh para penerbang.
Banyak para penerbang yang ikut membalas komentar mengenai sosok Slamet yang baru menjalani masa pensiunnya ini.
Satu di antaranya, seorang penerbang pemilik akun Instagram @argamanagement.
Dalam komentarnya di postingan @pkuaviation, ia menulis kenangannya bersama Slamet.
Menurutnya, sosok Slamet menjadi satu di antara petugas ATC yang paling kooperatif dan ramah.
Ia pun ingat pernah diberi pantun oleh Slamet, namun lantaran tidak memiliki bahan, ia tidak membalasnya.
Baca juga: Berikan Rasa Aman dan Nyaman Penumpang Pesawat, AP II Siapkan Safe Travel Campaign Jilid 2
Baca juga: Indonesia Bersiap Buka Travel Corridor dengan Singapura
"Wah salah satu petugas atc yang paling koperatif dan ramah. Beliau sempat memberikan pantun ke saya."
"Tapi karena saya nga ada persiapan jadi nga bisa berbalas pantun," kata @argamanagement dalam komentarnya.
Ia pun mengingat momennya ketika mengucapkan selamat istirahat kepada Slamet.
"Satu yang saya ingat, ketika saya mengatakan "selamat malam pak. Selamat istirahat" ( karena waktu masuk pku sekitar jam 2100 ). Beliau dengan tawa membalas, "masih ada 1 flight lagi. Hehehe. Silahkan istirahat duluan". Sangat ramah."
"Selamat memasuki masa purna bakti Bapak Hadi Slamet. Terimakasih atas segala bantuan kontrol yang baik. Salam hormat. Sehat selalu," katanya.
Hingga Rabu (21/10/2020), video milik @pkuaviation telah ditonton sebanyak lebih dari 23.600 kali.
Video itupun mendapat ratusan komentar dari para warganet yang ikut memberikan rasa hormatnya kepada sosok Slamet.
(Tribunnews.com/Maliana)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.