Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah 12 Tahun Diduga Dibunuh Teman Bermainnya, Awalnya Dikira Meninggal karena Tenggelam

Bocah berusia 12 tahun bernama Muhammad Alfian Rizky Pratama di Jombang diduga dibunuh oleh teman bermainnya.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Bocah 12 Tahun Diduga Dibunuh Teman Bermainnya, Awalnya Dikira Meninggal karena Tenggelam
Kompas.com
Ilustrasi korban tewas 

TRIBUNNEWS.COM - Bocah berusia 12 tahun bernama Muhammad Alfian Rizky Pratama di Jombang diduga dibunuh oleh teman bermainnya.

Mulanya, kematian bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) tersebut disebut akibat tenggelam di sungai karena tak bisa berenang.

Untuk itu, polisi membongkar makam Rizky untuk melakukan autopsi.

Polisi membongkar makam Rizky di pemakaman umum, Jl Brigjen Kretarto Desa Sambong Dukuh, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jumat (23/10/2020).

Pembongkaran makam itu dilakukan bersama pihak Kepolisian atas persetujuan keluarga yang juga disaksikan oleh perangkat desa setempat, untuk keperluan autopsi.

Autopsi harus dilakukan guna memastikan dan mengungkap penyebab kematian korban yang mengarah pada dugaan pembunuhan tersebut.

Baca juga: Lukai Polisi saat Hendak Ditangkap, Pria yang Aniaya Istri dan Mertua di Makassar Tewas Ditembak

Sebelumnya, jasad Muhammad Alfian Rizky Pratama siswa kelas VI Ibtidaiyah itu ditemukan di Sungai Kedung Cinet, Plandaan Desa Pojok Klitih, Kecamatan Plandaan, Jombang pada Kamis (21/10/2020) kemarin.

Berita Rekomendasi

Informasi di lapangan, korban tidak bisa berenang saat menceburkan diri ke sungai sampai akhirnya tenggelam dan meninggal.

Hasil penyelidikan Kepolisian Polsek Plandaan menemukan indikasi dugaan pembunuhan terkait penyebab kematiannya.

Kapolsek Plandaan, AKP Akwan mengatakan penyelidikan sesuai keterangan saksi dan hasil Olah TKP di lokasi kejadian indikasi mengarah pada penyebab korban meninggal diduga ada unsur kesengajaan yang dilakukan temannya terhadap korban

"Hasil penyelidikan menemukan unsur kesengajaan korban inu dibawa oleh temannya ke Kedung Cinet di mana di lokasi tindakan yang mengarah pada tindak pidana dugaan pembunuhan," ungkapnya kepada wartawan, Jumat (23/10/2020).

Akwan menyebut pihaknya melakukan interograsi terhadap dua orang teman korban yaitu AHR (16) dan MA (17) yang sengaja mengajak bocah malang itu ke Kedung Cinet.

Baca juga: Tega Buang 2 Anaknya ke Sungai Hingga Tewas, Wanita Ini Mengaku Dendam karena Diceraikan Suami


Sebagai alat bukti otentik sekaligus memperkuat hasil penyelidikan Polisi akhirnya membongkar makam korban untuk dilakukan autopsi.

"Hasil autopsi dalam proses oleh tim forensik sehingga kami masih menunggu lebih lanjut," jelasnya.

Kepala Desa Sambong Dukuh, Khoirur Rozikin menuturkan pembongkaran makam korban seusai permintaan dari keluarga yang bersangkutan.

Sebab, pihak keluarga mereka yang mengajukan pembongkaran makam usai memperoleh hasil perkembangan terkait penyebab korban meninggal.

(SuryaMalang.com, Mohammad Romadoni)

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Bocah SD 12 Tahun Diduga Dibunuh Teman Bermainnya di Jombang, Polisi Bongkar Makamnya untuk Autopsi

Sumber: Surya Malang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas