Pembunuh Istri Muda di Soreang Tertangkap, Ketahuan dari Hilangnya Baju di Kontrakan Korban
satu tusukan Sutarman mendarat di leher istrinya. Hasil autopsi, luka tusuk itu sedalam 5 sentimeter.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, SOREANG - Pelarian Sutarman sia-sia saja. Enam hari setelah membunuh istri muda yang hamil tujuh bulan, ia terciduk hendak menemui istri tua.
Pria 47 tahun itu sempat menemui istri mudanya, Neng Yeti (33), yang mengontrak di Jalan Kampung Cibeureum, Desa Sadu, Soreang, Kabupaten Bandung.
Beberapa jam sebelum kematiannya, Neng Yeti masih anteng duduk menonton televisi di kamar kontrakannya pada Jumat (16/10/2020) malam.
Berganti hari, sekitar pukul 01.00 WIB, tetangga mendengar tendangan pintu berkali-kali dari kamar kontrakan Neng Yeti yang belum lama syukuran tujuh bulanan.
Hampir 30 menit suara gaduh itu menghilang, Wiwin mendengar Neng Yeti mengucap, "Astagfirullahalazim."
Baca juga: Jokowi Menyetujui, Gaji PNS TNI dan Polri Bakal Dipotong 2,5 Persen Mulai Januari 2021
Tak lama, Wiwin kembali mendengar suara orang mual-mual dan batuk. Dini hari itu kontrakan Neng Yeti kembali senyap.
Sebelum tewas, ada permintaan Neng Yeti namun tak dikabulkan Sutarman.
Keinginannya sederhana, ingin melihat HP suaminya.
Alih-alih meminjamkan, Sutarman menolak dan cekcok dengan Neng Yeti yang terbakar cemburu.
Sutarman emosi lalu menghabisi istrinya dengan pisau dapur.
Baca juga: VIDEO Detik-detik Angin Puting Beliung Porak Porandakan Kawasan Marakas Bekasi
Baca juga: Kronologi Lengkap Sekeluarga di Kabupaten Tangerang Tewas Terbakar di Rumah, Berawal Ledakan Kecil
Baca juga: Pemerintah Segera Umumkan Pendaftaran CPNS 2021: Formasi Lebih Banyak, Ratusan Ribu Dilarang Ikut
Padahal, Sutarman baru saja menggelar syukuran tujuh bulanan untuk kehamilan Neng Yeti.
Mereka baru setahun menjalin hubungan suami istri.
"Pelaku ini cekcok pada saat korban ingin melihat isi handphonenya," ujar Kapolresta Bandung Hendra Kurniawan di Mapolresta Bandung, Jumat (23/10/2020).
Baca juga: Anies Baswedan Kembali Berduka, Syekh Muhammad Adnan Al-Afyouni Wafat
Menurut Hendra, satu tusukan Sutarman mendarat di leher istrinya. Hasil autopsi, luka tusuk itu sedalam 5 sentimeter.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.