Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bunga Bangkai Tiba-tiba Tumbuh di Majalengka, Warga Tak Berani Kotak-katik, Takut Terjadi Sesuatu

Kemunculan bunga bangkai di Majalengka baru diketahui warga setelah mengeluarkan bau tidak sedap hingga belasan meter.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Bunga Bangkai Tiba-tiba Tumbuh di Majalengka, Warga Tak Berani Kotak-katik, Takut Terjadi Sesuatu
Tribuncirebon.com/Eki Yulianto
Amorphophallus Titanum atau biasa disebut Bunga Bangkai mengagetkan warga Lingkungan Margarahayu, Kelurahan Cicurug, Kecamatan/ Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. 

TRIBUNNEWS.COM, MAJALENGKA - Tumbuhnya Amorphophallus Titanum atau biasa disebut Bunga Bangkai mengagetkan warga Lingkungan Margarahayu, Kelurahan Cicurug, Kecamatan/ Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Pasalnya, bunga tersebut muncul tanpa diketahui siapapun pada Rabu (28/10/2020) petang.

Kehadiran Bunga Bangkai tersebut diketahui setelah menyebarkan aroma khasnya, bau bangkai, saat menjelang Magrib.

Aroma tersebut cukup kuat, sehingga bisa tercium dalam jarak belasan meter.

Bungai bangkai yang tumbuh di pekarangan rumah milik Dardi di Kramat Pulo, Kelurahan Proyonanggan Selatan, Kecamatan Batang, Rabu (14/10/2020)
Bungai bangkai yang tumbuh di pekarangan rumah milik Dardi di Kramat Pulo, Kelurahan Proyonanggan Selatan, Kecamatan Batang, Rabu (14/10/2020) (TribunJateng/Budi Susanto)

“Ketauannya Rabu sore, pas mau Magrib. Tiba-tiba bau bangkai, ternyata di bawah ada bunga ini. Saat itu kami berada di atas (kondisi tanah berundak-undak, bunga bangkai ada di undakan bawah),” ujar Eman, warga yang tinggal tidak jauh dari tumbuhnya Bunga itu, Jumat (30/10/2020).

Saat awal-awal diketahui, jelas dia, tampak banyak Lalat yang mengerubungi bunga berwarna merah itu.

Namun, seiring berjalannya waktu, kini tidak ada lagi Lalat yang datang mengelilingi bunga tersebut.

Berita Rekomendasi

Bahkan kelopaknya pun sudah tidak mekar lagi.

Begitu juga dengan aroma, kini tidak tercium lagi bau Bangkai dari bunga itu.

“Awalnya mah kelopaknya mekar, terus banyak lalat ijo. Sekarang mulai layu,” jelas dia.

Siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kayuringin Jaya 2 saat melihat bunga bangkai yang tumbuh di halaman SDN Kayuringin, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (8/10/2019). Bunga bangkai yang memiliki tinggi sekitar 30 centimeter (cm), dengan diameter kelopak bunga mencapai 40 cm mekar sekitar dua minggu lalu yang diketahui pertama kali oleh penjaga sekolah. Tribunnews/Jeprima
Siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kayuringin Jaya 2 saat melihat bunga bangkai yang tumbuh di halaman SDN Kayuringin, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (8/10/2019). Bunga bangkai yang memiliki tinggi sekitar 30 centimeter (cm), dengan diameter kelopak bunga mencapai 40 cm mekar sekitar dua minggu lalu yang diketahui pertama kali oleh penjaga sekolah. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Eman mengaku, sebelum-sebelumnya sempat tercium aroma tidak sedap yang sama.

Namun, melihat bunga bangkai tumbuh di sekitar tempat tinggalnya, dia mengaku baru pertama kali.

Hingga kini, belum ada penjelasan lebih lanjut oleh dinas terkait adanya bunga bangkai yang tumbuh di lokasi tersebut.

Takut terjadi sesuatu, warga tak berani kotak-katik bunga bangkai

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas