3 Bocah yang Hilang Misterius Belum Ditemukan, Kapolsek Salapian Sampai Jatuh Sakit karena Kelelahan
Tiga bocah yang hilang misterius hingga kini belum ditemukan. Kapolsek Salapian sampai jatuh sakit karena diduga kelelahan.
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Tiga bocah yang hilang misterius hingga kini belum ditemukan.
Kapolsek Salapian sampai jatuh sakit karena diduga kelelahan.
Upaya pencarian tiga bocah yang hilang misterius di Dusun Pulka, Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, belum juga menemui titik terang.
Sudah setengah bulan lebih, tepatnya 18 hari, ketiga anak usia 7 tahun tersebut hilang secara misterius dan belum juga bisa kembali ke pihak keluarga, Rabu (4/11/2020).
Kendala utama pencarian adalah tidak ada jejak atau barang bukti yang tertinggal di tempat ketiga bocah terakhir kali bermain di area kebun sawit LNK.
Ratusan warga dan aparat TNI-Polri selama siang hingga malam terus melakukan pencarian menyisiri puluhan hektare lahan sawit.
Kabar terbaru, Kapolsek Salapian Iptu Sutrisno sampai jatuh sakit, diduga karena kelelahan kerja siang malam memimpin para personelnya melakukan upaya pencarian.
Hal ini diakui Iptu Sutrisno ketika diwawancarai terkait perkembangan terbaru proses pencarian.
Baca juga: Penumpang Kapal Lihat Mayat Terapung di Lautan, Ternyata Itu Nelayan Aceh yang Dilaporkan Hilang
Baca juga: Deret Fakta Kasus Tewasnya Bu Guru Ngaji di Cibinong, Ditemukan Dalam Sumur hingga HP Hilang
Baca juga: 2 Anak Tidur Pulas Saat Bu Guru Ngaji Hilang, Tetangga Ungkap Kecurigaan : Bingung, Dibius atau Apa
"Pencarian masih berjalan terus. Saya lagi drop ini, saya demam sekarang ini. Saya di TKP terus, izin saya lagi berobat dulu ini, doakan ya saya bisa lekas sembuh," ucapnya.
Pihak personel Polsek Salapian dan Polres Langkat sejak kejadian Minggu (18/10/2020) terus disebar di sejumlah titik area kebun sawit LNK.
Sejak pagi hingga menjelang malam petugas berkeliling bersama warga memanggil-manggil nama para korban yang hilang.
Ketiga bocah yang hilang masing-masing, Nizam Auvar Reza (7), Alfisah Zahra (7) dan Yogi Tri Herlambang (7) yang masih duduk di kelas dua SD No 057187 Pulka.
Mereka putra-putri dari pasangan suami istri, Sarkim-Darni, Alamsyah-Masdiani dan Hartoyo-Susi yang sudah hilang tanpa jejak.
Selain menyisir area kebun sawit, pihak kepolisian sudah mengerahkan ekskavator untuk mengeruk bekas tanah timbun dan galian parit irigasi kebun.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.