Ini Sosok Letkol Dwison Evianto yang Pencopotannya Sebagai Dandim Ditolak Warga Batang
Massa yang tak menghendaki Dandim Batang Letkol Dwison Evianto dicopot dari jabatannya kembali menggeruduk Makodim 0736, Kamis (5/11/2020)
Editor: Eko Sutriyanto
"Kami akan membuat petisi yang akan ditandatangani masyarakat Batang.
Isinya tentang keberatan masyarakat Batang mengenai pencopatan jabatan Dandim," paparnya.
Menurutnya, peserta unjuk rasa menggalang tanda tangan terkait keberatan pencopatan jabatan Dandim karena warga Batang mengenal baik Letkol Dwison.
"Harapan kami Letkol Dwison tetap di Batang, kami minta ada keadilan yang jelas untuk Letkol Dwison.
Karena kami kenal Letkol Dwison dan kami tahu dia orang baik," paparnya.
Bramantyo perwakilan lain menerangkan, aspirasi massa sudah disampaikan ke Letkol Dwison dan Danrem 071 secara langsung.
"Danrem 071 juga menerima aspirasi kami secara baik.
Tindak lanjutnya kami akan membuat surat yang akan ditandatangani seluruh elemen masyarakat Batangdan akan kami kirim ke Mabes TNI," katanya dihadapan massa.
Ia menuturkan, langkah tersebut menjadi langkah terbaik.
Harapannya Mabes TNI akan menunjuk tim untuk mengusut alasan pencopotan jabatan Dandim secara mendadak.
"Butuh waktu dan proses, namun jalan ini jadi satu-satunya langkah yang bisa kami tempuh untuk mendukung dan mempertahankan Letkol Dwison di Batang," tandasnya.
Menurut massa, kasus tersebut berawal dari isu tindak kekerasaan yang dilakukan Letkol Dwison.
Meski demikian hal tersebut tidak terbukti namun isu itu kini mencuat kembali.
Baca juga: Massa Geruduk Kantor Kodim 0736 Batang, Ada Apa?
Berdasarkan hal itu, massa yang menggelar aksi menduga ada pihak yang sengaja menghembuskan hal tersebut dan berdampak pada jabatan Dandim.