Belum Dikaruniai Anak, Wanita Ini Pilih Mundur Setelah Lolos CPNS untuk Fokus Program Kehamilan
Belum dikaruniai anak setelah 10 tahun menikah, seorang wanita memilih mundur dari CPNS untuk fokus program kehamilan.
Editor: Widyadewi Metta Adya Irani
Angka tersebut meningkat dua kali lipat dari jumlah pendaftar CPNS pada tahun 2018 lalu.
"Ada 10.852 pendaftar, meningkat dua kali lipat dari tahun sebelumnya."
"Tahun lalu tercatat ada 5.433 pendaftar, untuk 407 formasi yang dibuka," katanya.
Baca juga: Terakhir Hari Ini, Simak Cara Mengajukan Sanggah Bagi Peserta yang Tak Lolos CPNS 2019
Pada pembukaan CPNS tahun ini, Kabupaten Sukoharjo membuka 424 formasi, yang terdiri dari 159 tenaga guru, 149 tenaga kesehatan, dan 116 tenaga teknis lainnya.
Setidaknya ada 8 formasi yang tidak terisi.
"Yang tidak terisi 8, diantaranya, 1 dokter spesialis urologi, karena tidak ada pendaftar," ucapnya.
"Lalu, ada 4 pranata taman karena, ahli pertama arsiparis karena kualifikasi pendidikan tidak memenuhi," imbuhnya.
"Dan ada lagi 1 perencana kegiatan Kecamatan Gatak tidak ada yang lolos pasing grade," tambahnya.
Ratusan Orang Lolos
Ratusan orang yang lolos seleksi ujian CPNS 2019 menyerahkan kelengkapan berkas di kantor Setda Sukoharjo, Sabtu (14/11/2020).
Menurut Kepala Bidang (Kabid) Mutasi Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Sukoharjo, Ahmad Fajar Romdhoni, pemberkasan ini dilakukan untuk mencocokan berkas yang sudah di-upload sebelumnya.
"Pada Rabu (4/11/2020) kita sudah lakukan zoom meeting dengan peserta yang lolos ujian CPNS." ucapnya kepada TribunSolo.com.
"Mereka kemudian diminta mengupload berkas persyaratan ke sscasn.bkn.go.id paling lambat tanggal 15 November," tambahnya.
Baca juga: Pemerintah Putuskan Tidak Ada Kenaikan Gaji PNS Tahun Depan
Berkas yang harus diunggah ke website resmi BKN diantaranya SKCK, surat keterangan sehat jasmani dan rohani, surat keterangan bebas narkoba dan lain sebagainya.