Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Dengar Teriakan Warga, Sopir Taksi Online Tewas Tertabrak Kereta Api, Penumpang Luka-luka

Seorang sopir taksi online tewas tertabrak Kereta Api (KA) Sibinuang di perlintasan sebidang yang berlokasi di kawasan Khatib Sulaiman, Padang.

Editor: Widyadewi Metta Adya Irani
zoom-in Tak Dengar Teriakan Warga, Sopir Taksi Online Tewas Tertabrak Kereta Api, Penumpang Luka-luka
Dok. Polsek Padang Utara
Tabrakan maut antara kereta api dengan taksi online di Padang, Minggu (15/11/2020) 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang sopir taksi online berinisial Z (49) tewas tertabrak Kereta Api (KA) Sibinuang di perlintasan sebidang yang berlokasi di kawasan Khatib Sulaiman, Kota Padang, Sumatera Barat.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu (15/11/2020).

KA Sibinuang yang datang dari Stasiun Simpang Haru Padang menuju Stasiun Naras, Kota Pariaman, menabrak taksi online tersebut.

Menurut Kapolsek Padang Utara, AKP Nahri Syukra, sopir taksi online tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Sopir meninggal dunia dan dua penumpangnya mengalami luka-luka dan sedang mendapat perawatan intensif di rumah sakit," kata Kapolsek Padang Utara, AKP Nahri Syukra yang dihubungi Kompas.com, Minggu.

Baca juga: Taksi Online Ditabrak Kereta Api di Kota Pariaman, Satu Orang Tewas

Baca juga: Wanita 70 Tahun Tewas Tertabrak Kereta Api Pengangkut BBM, Korban Sempat Terlihat Kebingungan

Baca juga: Guru TK Asal Laweyan Tewas Tertabrak Kereta Api Argo Wilis di Sukoharjo, Terseret 20 Meter

Nahri mengatakan, sebelum kejadian, sopir sebenarnya sudah diteriaki warga, namun Z tak mendengar.

Saat itu, salah seorang warga yang berada di daerah itu sudah berupaya meneriaki sopir tersebut, namun tidak didengar.

Berita Rekomendasi

"Warga yang menjadi saksi sudah berupaya meneriaki bahwa ada kereta api yang lewat, tapi tidak terdengar," kata Nahri.

Terseret hingga 25 meter

Saat tabrakan, taksi online Z terseret hingga 25 meter.

"Bagian depan mobil hancur, persis di depan kemudi sehingga menyebabkan sopirnya meninggal," kata Nahri.

Sementara, Kepala Humas KAI Divre II Sumbar, Ujang Rusen Permana, ikut membenarkan peristiwa tabrakan KA Sibinuang jurusan Padang-Pariaman dengan mobil di perlintasan liar antara Stasiun Padang dan Stasiun Tabing.

Baca juga: Wanita Tewas Tertabrak Kereta Api, Warga Sebut Korban Sempat Terlihat Kebingungan

Rusen menyampaikan, akibat kejadian tersebut, perjalanan kereta terganggu dan mengalami keterlambatan sekitar 16 menit.

"Kejadian itu di perlintasan liar, kami kembali mengingatkan agar masyarakat senantiasa berhati-hati saat akan melewati perlintasan kereta api."

"Pastikan tidak ada kereta api yang melintas," kata Rusen dalam keterangan tertulisnya.

Tutup perlintasan liar

Menurutnya, keselamatan di perlintasan sebidang merupakan tanggung jawab bersama.

Pemerintah, operator, dan pengguna jalan memiliki peran masing-masing yang sama pentingnya.

Pihaknya hingga saat ini terus melaksanakan penutupan perlintasan liar untuk keselamatan bersama.

Baca juga: Nenek 70 Tahun Tewas Tertabrak Kereta Api BBM di Malang

Ada sekitar 400 lebih perlintasan liar di wilayah Divre II dan untuk tahun 2020, hingga November sudah ditutup sebanyak 26 perlintasan liar dan akan terus berlanjut dengan terus berkoordinasi dengan pemerintahan setempat.

"Kami targetkan pada tahun ini bisa ditutup sekitar 51 perlintasan liar demi keselamatan perjalanan kereta api dan keselamatan pengendara di jalan," kata Rusen.

(Kompas.com/Kontributor Padang, Perdana Putra)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Detik-detik KA Tabrak Taksi Online di Padang, Sopir Tak Dengar Teriakan Warga, Mobilnya Hancur Terseret 25 Meter"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas