TRIBUNNEWS.COM, BINJAI -- Pasangan kekasih yang membunuh mahasiswi di Sumatera Utara Ryan Afrishak (18) dan Syahrul Bariah (19) menjadi pesakitan Polres Binjai.

Keduanya telah mengaku sebagai pembunuh Yuliza (17), mantan pacar tersangka Ryan.

Dalam pegakuannya, Bariah menyebut otak pembunuhan adalah kekasihnya, Ryan.

Pemuda itu yang menjerat Yuliza dengan kabel listrik hingga akhirnya tewas.

"Aku disuruh dia (Ryan) megangkan ikatan leher (korban) pas dia pergi beli es, sempat kubukakan karena kasihan.

Baca juga: Kecurigaan Warga Benar, Ternyata yang Dibawa Ryan dan Syahrul di Betor Adalah Mayat Yuliza

Aku takut, aku sayang juga sama dia (Ryan)," kata Bariah dengan kedua tangan diborgol, saat diwawancarai Tribun Medan, Senin (16/11/2020).

Ditanya lebih lanjut mengenai kasus ini, Bariah terdiam. Kedua tangannya gemetaran.

Sementara itu, tersangka Ryan yang duduk di samping Bariah mengatakan dirinya nekat membunuh Yuliza karena kesal permintaannya tidak dituruti.

Antara Ryan dan Yuliza berstatus mantan pacar.

Baca juga: Incar Pasangan Kekasih di Kawasan Danau Sunter, Begal : Slow bro, saya hanya minta tambahan

Saat menjalin hubungan di bangku SMP, Ryan pernah memberikan handphone (HP) pada Yuliza.

Setelah putus, Ryan yang tak memiliki pekerjaan tetap berupaya menghubungi Yuliza.

Ryan berniat meminta HP yang pernah diberikan pada korban.

"Aku bunuh dia (Yuliza) karena mau mengambil HP nya. Rencana HP itu mau ku jual,” kata Ryan.

Tersangka mengatakan, saat itu dirinya perlu uang senilai Rp 400 ribu.

Uang itu untuk keperluan membayar sewa kos-kosan yang beralamat di Danau Puso, Kelurahan Sumber Karya, Kecamatan Binjai Timur.

Selain butuh uang untuk keperluan kos-kosan, Ryan juga butuh uang untuk keperluan sehari-hari.

Kebetulan, dia sekarang ini tengah membawa kabur pacarnya Syahrul Bariah.

“Aku lagi bawa kabur pacar ku,” kata Ryan.

Karena sudah terdesak dengan keadaan, pada Sabtu (14/11/2020) kemarin Ryan menghubungi Yuliza untuk datang ke kos-kosannya.

Di kos-kosan itu, Ryan dan Yuliza sempat bertengkar.

Karena emosi, Ryan kemudian memukul dan menganiaya korban hingga lemas.

Selanjutnya, Ryan menjerat leher Yuliza pakai kabel lampu hingga meninggal dunia.

Sadar korban meninggal, Ryan dibantu sang pacar hendak membuang jasad Yuliza ke Dusun Batu Burbar, Desa Pekan Sawah, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat.

Sialnya, saat itu aksi keduanya diperhoki warga.

Masyarakat kemudian melapor ke polisi, dan akhirnya pasangan kekasih ini ditangkap. (Dedy Kurnawan)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Cerita Pasangan Kekasih yang Bunuh Mantan, Sempat Merasa Iba saat Lihat Korban Meregang Nyawa