Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Pilu Pria Lansia di Balikpapan, Rumah Dirampas Rentenir dan Kini Tinggal di Bekas Kandang Ayam

Yang lebih menyakitkan bagi Banujan, di saat kondisi susah sang  istrinya meninggalkannya dengan membawa salah satu anaknya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Kisah Pilu Pria Lansia di Balikpapan, Rumah Dirampas Rentenir dan Kini Tinggal di Bekas Kandang Ayam
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Kondisi gubuk yang ditempati Banujan, sosok yang ditipu oknum rentenir hingga rumahnya disita 

Laporan Wartawan Tribun Kaltim Mohammad Zein Rahmatullah

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Di usia yang mendekati kepala 7 terpaksa menjalani kehidupan yang tidak disangka-sangka.

Awalnya, Banujan Martosusanto (69) memiliki rumah yang bisa ditinggali, namun rumah itu raib karena tersita.

Ini lantaran Banujan tertipu dengan pihak yang mengaku bisa memberikan pinjaman.

Setelah rumah disita, kini terpaksa mendiami sebuah gubuk.

Mirisnya gubuk yang jadi tempat tinggalnya dulu bekas kandang ayam.

Baca juga: Dibunuh di Kandang Ayam & Dibakar dalam Mobil, Ini Fakta Tewasnya Yulia Kerabat Jokowi, soal Utang

Banujan yang tinggal di Jalan Praja Mukti II, Kel. Sepinggan, Balikpapan Selatan membeberkan sedikit perjalanannya hingga ia terperosok dalam himpitan hutang bernominal tak sedikit itu.

BERITA REKOMENDASI

Bermula dari ia meminjam uang sebesar Rp 150 juta untuk keperluan usaha yang akan disimpan di sebuah bank ternama.

"Saya pinjem 150 (juta) sama rentenir. Nah setelah itu aku ditagih terus," ucapnya.

Lantaran belum ada pemasukan, akhirnya dia meminjam kembali dari pihak lain yang mengaku pihak bank dan memberikan pinjaman hingga Rp 400 juta.

Bunajan yang kalut, menerima saja dengan maksud segera melunasi pinjaman senominal Rp 150 juta tersebut dengan menjaminkan sertifikat rumahnya.

"Trus di pinjemi lagi sama rentenir lainnya 400 (juta) Tapi aku bayar Rp 150 juta itu jadi (sisa) Rp 250 juta," ucapnya.

Namun nahas, usaha belum jalan, sudah harus membayar angsuran rentenir. Hingga akhirnya, Bunajan tak mampu membayar lagi.

"Itu jarak 3 bulan aku ngga bisa (bayar) lagi. Dua aja, ini buktinya ada. Itupun bunga sekali itu nggak diakuin tadinya," ujar Banujan.

Baca juga: Seorang Buruh Serabutan Isap Sabu Sembunyi-sembunyi di Kandang Sapi, Berakhir di Bui

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas