Terungkap Identitas Mayat Tanpa Kepala Diduga Korban Mutilasi, Polisi Hubungi Keluarga Korban
Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Alfian Nurrizal menyebut pihaknya sudah mengantongi identitas korban mutilasi tersebut.
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Identitas mayat dengan kondisi tubuh tidak utuh di Bekasi akhirnya terungkap.
Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Alfian Nurrizal menyebut pihaknya sudah mengantongi identitas korban mutilasi tersebut.
Diketahui, jasad korban di antaranya ditemukan di pinggir Kalimalang, Senin (7/12/2020).
Baca juga: Awalnya Ingin Ambil Gunting, Pemilik Bengkel Malah Nemu Mayat Tanpa Kepala dan Kaki
"Ya sudah kita kantongi informasi itu. Korban inisial DS usia 24 tahun," kata Alfian saat dihubungi, Selasa (8/12/2020).
Identitas itu didapatkan melalui pemeriksaan sidik jari korban.
Selain identitas, polisi juga telah mengantongi alamat korban dan telah menghubungi salah satu keluarga untuk dimintai keterangan.
"Kita sudah hubungi keluarga korban. Tapi hasilnya belum bisa disampaikan," kata dia.
Dengan ditemukannya identitas pelaku, Alfian memastikan proses penyidikan untuk membuka siapa aktor di balik aksi mutilasi ini semakin terang.
Kini pihaknya tengah mencari bukti lain dari beberapa saksi serta menunggu hasil otopsi jasad dari tim forensik.
"Kita juga masih mencari potongan tubuh lain yang belum ketemu. Sampai saat ini kita maksimal porses penyidikan, tidak ada kendala," tutup dia.
Baca juga: Toko Tutup, Wanita 57 Tahun Ditemukan Tewas dalam Rumah: Tangan, Mulut, dan Mata Terikat Lakban
Sebelumnya, mayat korban itu ditemukan di pinggir kali dengan kondisi tanpa kepala, tangan kiri dan kedua kaki.
Beberapa potong pakaian yang diduga milik korban pun juga ditemukan di sekitar mayat.
Tak lama berselang, polisi menemukan potongan tangan kiri di tempat pembuangan sampah yang tak jauh dari lokasi penemuan badan korban.
Kedua potongan tubuh itu pun dibawa ke RS Polri Kramat Jati guna diperiksa lebih lanjut. (Kompas.com/Walda Marison)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Kantongi Identitas Jasad Korban Mutilasi di Kalimalang Bekasi"