Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hari H Pungut Suara, Logistik Pilkada di Kabupaten Yahukimo Baru 70 Persen

Hingga hari pencoblosan, logistik Pilkada di Kabupaten Yahukimo Baru 70 Persen karena terkendala cuaca.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Hari H Pungut Suara, Logistik Pilkada di Kabupaten Yahukimo Baru 70 Persen
Danang Triatmojo
Ketua KPU RI Arief Budiman di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (13/1/2020). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 270 daerah melaksanakan Pilkada Serentak hari ini (9/12).

Namun ada satu daerah yang hingga hari pencoblosan, distribusi logistik belum sepenuhnya sampai.

Hal itu diungkap oleh Ketua KPU RI Arief Budiman.

Daerah tersebut adalah Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua.

Arief menjelaskan distribusi logistik per Selasa (8/12) malam baru mencapai 60 - 70 persen, kendala itu diakibatkan cuaca buruk.  

"Hanya tadi malam saya menerima laporan ada 1 kabupaten di provinsi Papua, logistiknya terdistribusi sekitar 60-70 persen, sebagian lagi sudah tidak terkejar karena cuaca. Jadi pengalaman saya kalau kita ke sana, pada jam tertentu itu helikopter, pesawat, sudah nggak bisa terbang lagi," kata Arief kepada wartawan, Rabu.

Baca juga: Polisi Turunkan 4.300 Personil Amankan Pilkada Tangsel dan Depok 

Baca juga: Pelapor Politik Uang di Pilkada Kabupaten Purbalingga 2020 Bakal Dapat Hadiah Rp 2,5 Juta

Berdasarkan pengalamannya, pesawat yang mengangkut logistik ke wilayah tersebut tidak bisa dikirim secara berbarengan.

Berita Rekomendasi

Pasalnya kapasitas bandara yang tidak cukup luas sehingga pesawat pengangkut logistik harus bergantian.

Tapi di satu sisi, angkutan udara hanya bisa terbang pada jam tertentu.

Cuaca jadi satu di antara faktor penghambatnya.

Baca juga: 24.793 Personel Gabungan Amankan Pilkada Serentak 2020 di Kalsel

Kendati demikian, Arief sudah menginstruksikan agar pengiriman logistik sisanya bisa dikejar hari ini.

Arief pun belum bisa memutuskan apakah pelaksanaan pemilihan di Yahukimo bisa berjalan atau berpotensi ditunda.

"Sementara kan nggak mungkin ngirim banyak pesawat sekali dalam waktu yang sama, bandaranya juga nggak cukup jadi juga harus berkali - kali. Saya sudah minta supaya pagi ini tetap dikejar supaya bisa dilaksanakan pemilunya hari ini," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas