Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

POPULER Regional: Oknum Guru Cabuli 9 Murid | Nelayan Video Call dengan Wanita Tanpa Busana, Diperas

Berikut ini berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Seorang oknum guru nekat mencabuli 9 murid laki-lakinya di dalam kelas.

Penulis: Miftah Salis
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in POPULER Regional: Oknum Guru Cabuli 9 Murid | Nelayan Video Call dengan Wanita Tanpa Busana, Diperas
Kompas.com/Ist
Ilustrasi WhatsApp- Berikut ini berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Seorang oknum guru nekat mencabuli 9 murid laki-lakinya di dalam kelas. Sementara itu seorang nelayan diperas setelah video call dengan wanita tanpa busana di WA. 

Bahkan DD terhadap korban tidak hanya dicabuli seklai saja, bahlan berkali-kali, ada yang sampai lima kali.

Usia korban DD tergolong masih di bawah umur yakni 9 hingga 12 tahun.

Anton juga menambahkan pencabulan ini sudah terjadi lama, dari rentang waktu 2018 hingga 2019.

BACA SELENGKAPNYA >>>

2. Pria Paruh Baya Nekat Merudapaksa Gadis 16 Tahun di Rumahnya, Ancam akan Bunuh Korban jika Tak Nurut

Seorang pria bernama paruh baya bernama Mustopa (54) nekat merudapaksa gadis 16 tahun.

Pelaku melancarkan aksinya dengan mengancam korban.

BERITA TERKAIT

Korban diancam akan dibunuh apabila tak menuruti keinginan pelaku.

Peristiwa terjadi di di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Satreskrim Polres Purwakarta melalui Unit PPA berhasil mengungkapkan kasus persetubuhan terhadap anak di bawah umur yang terjadk di Kampung Randiah, RT 12/4, Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Purwakarta.

Kapolres Purwakarta, AKBP Ali Wardana melalui Kasatreskrim Polres Purwakarta, AKP Fitran Romajimah mengaku kejadian ini terjadi pada April 2019 sampai Mei 2019 dengan korban berusia 16 tahun berinisial I.

Sedangkan tersangka bernama Mustopa (54) warga kampung yang sama.

"Kejadiannya itu dilakukan oleh tersangka dengan cara mengajak korban ke rumahnya dengan mengancam akan membunuhnya bila tak menuruti keinginannya. Lalu, korban pun disetubuhi," ujarnya, Selasa (15/12/2020).

BACA SELENGKAPNYA >>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas